Tertarik dengan Perikanan Indonesia, China dan AS Rebutan Tanam Investasi

- 1 Maret 2023, 19:20 WIB
Ketertarikan China dan AS untuk Tanam Investasi di Perikanan Indonesia.
Ketertarikan China dan AS untuk Tanam Investasi di Perikanan Indonesia. /

EDITORNEWS.ID - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mengupayakan peningkatan investasi di sektor perikanan di Indonesia. Terbukti tahun lalu KKP mencatat bahwa investasi di berbagai bidang perikanan banyak diminati mulai dari budidaya sampai penangkapan ikan.

Sakti Wahyu Trenggono selaku Menteri Kelautan dan Perikanan dalam konferensi pers di kantornya pada Selasa (28/2) kemarin menyampaikan adanya ketertarikan China dan Amerika Serikat (AS) untuk berinvestasi di sektor perikanan dan kelautan Indonesia. Hal itu juga disusul dengan penerapan penangkapan ikan terukur berbasis kuota yang rencananya akan dilakukan tahun ini.

Selain itu, Menteri Trenggono mengungkapkan atas kekhawatiran turunnya investasi apabila kebijakan kuota penangkapan ikan itu diberlakukan. Dirinya menegaskan jika 2 negara tersebut sepakat dengan langkah yang diambil pemerintah Indonesia.

Menteri Trenggono juga menyampaikan jika AS terkesan dengan adanya aturan penangkapan ikan terukur berbasis kuota dengan memperhatikan ukuran penangkapan ikan. Ada beberapa jenis ikan dan ukuran yang ditangkap telah disesuaikan.

Baca Juga: Apa Itu Diffusi Axxonal Injuri?, Dampak Cidera yang Dialami Korban David Pasca Dianiaya Mario

Tidak hanya itu, untuk kapal yang menangkap ikan ukurannya juga diatur. Pada peraturan menteri turunan PP tersebut yang mengatakan bahwa untuk ikan jenis tertentu yang ukurannya masih kecil harus dilepas kembali. Mereka setuju dan mengapresiasi dengan hal itu, karena nantinya pada tahun berikutnya ikan sudah besar dan bisa ditangkap lagi.

Selain AS, ternyata China juga diakui menunjukkan ketertarikannya untuk berinvestasi di Indonesia. China sudah melakukan kuota penangkapan ikan tersebut di wilayah perairan yang dikuasainya. Hal itu terungkap setelah Menteri Trenggono melakukan pertemuan dengan pengusaha dari China.

Dirinya menyampaikan pihak China mau untuk menjalin kerja sama yang lebih luas. Nantinya penangkapan ikan akan diserahkan sepenuhnya ke nelayan asli Indonesia. Sedangkan China, berperan sebagai penyerap hasil tangkapan dan menggarap sektor hilir.

Untuk sektor kelautan dan perikanan di kawasan Teluk Cemderawasih, Papua, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) juga membuka kesempatan bagi siapapun untuk mengembangkannya.

Baca Juga: Update Banjir Jakarta, 33 RT Masih Tergenang

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x