Network
EDITORNEWS.ID - Tsai akan duduk bersama anggota parlemen senior selama kunjungannya ke negara-negara bagian pada bulan April yang akan mencakup perjalanan ke California dan New York, kata pejabat Taiwan kepada surat kabar lokal pada hari Senin, 6 Maret 2023.
Ketua DPR AS Kevin McCarthy akan bertemu Presiden Taiwan Ing-wen di Amerika Serikat bulan depan yang dilangsir oleh Financial Times dan mencatat dia setuju untuk melewatkan kunjungan yang direncanakan ke negara tersebut setelah delegasi Amerika sebelumnya ke Taipei memicu reaksi keras dari otoritas China.
Berbicara dengan menggunakan syarat anonim, seorang pejabat mengklaim bahwa China "tidak dalam situasi yang baik saat ini," sehingga menunjukkan tanda perjalanan ke Taiwan oleh McCarthy dapat membawa risiko.
"Kami berbagi beberapa intelijen tentang apa yang baru-baru ini dilakukan Partai Komunis Tiongkok dan jenis ancaman yang mereka ajukan," kata pejabat tersebut yang merujuk pada komunikasinya dengan kantor McCarthy.
Baca Juga: Banyak Negara Dilaporkan Telah Membuka Rekening Mata Uang India untuk Meningkatkan Perdagangan
Mereka juga tidak menawarkan secara spesifik tentang bahaya seperti apa yang dimiliki anggota parlemen.
Sementara McCarthy menyatakan musim panas lalu bahwa dia akan mengunjungi Taiwan jika dia mengambil peran sebagai pembicara sebab timnya telah menyetujui pertemuan di AS sebagai gantinya sebagai upaya untuk "menghindari tanggapan agresif dari Beijing," demikian menurut Times.
Meskipun, delegasi AS berpangkat lebih rendah telah dikirim ke Taiwan dalam beberapa bulan sejak itu, perjalanan tersebut tidak disambut dengan permainan perang, tetapi tetap saja mendorong peringatan keras dari Beijing yang menganggap Taiwan bagian dari wilayah kedaulatannya.
Kantor McCarthy menolak mengomentari pertemuan yang dilaporkan dengan Tsai, namun pejabat Taiwan mengatakan dia akan melakukan perjalanan ke AS sekitar bulan April.***
