Menlu China Katakan Taiwan Sebagai Pengembara, Ada Apa?

- 21 Desember 2021, 15:21 WIB
Momen pertemuan antara Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi di KTT G20.
Momen pertemuan antara Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi di KTT G20. /Reuters

EDITORNEWS.ID - Baru-baru ini Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, mengistilahkan Taiwan sebagai 'pengembara'.

Istilah ini diberikan untuk menjadi penyatuan di saat ketegangan antara mereka meningkat.

“Taiwan merupakan pengembara yang nantinya akan kembali pulang, bukan sebagai pion yang dimanfaatkan," ucapnya, dikutip dari Independent.

"China harus dipersatukan kembali dan pasti akan dipersatukan kembali,” lanjutnya.

Baca Juga: Begal Payudara di Jalan By Pass Karawang Kembali Terulang, Ingatkan Perempuan untuk Berhati-hati

Disamping itu Menteri Luar Negeri China menyalahkan AS dan negara-negara lain dikarenakan mereka menggunakan Taiwan untuk mengendalikan China.

“Tindakan sesat inilah yang telah mengubah status quo dan merusak perdamaian di Selat Taiwan, melanggar konsensus komunitas internasional dan norma-norma dasar hubungan internasional,” tuturnya.

Wang Yi menyampaikan China telah melancarkan tindakan pembalasan yang kuat untuk mengejutkan arogansi AS.

Meski demikian ketegangan masih tetap tinggi sejak militerisasi cepat China di sekitar Taiwan.

Baca Juga: Akses Tol Bandara Kertajati Resmi Dibuka, Ini Besaran Tarifnya

Halaman:

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x