2. Marah (Anger)
Setelah fase penyangkalan memudar, maka seseorang akan merasa marah terhadap peristiwa yang menimpanya.
Ini adalah emosi yang akan muncul akibat rasa kehilangan.
Pada tahap ini, seseorang sedang mencoba untuk menyesuaikan diri dengan kenyataan yang baru, sehingga wajar apabila dia mengalami perubahan emosional yang signifikan.
Baca Juga: Mabes Polri Update Jumlah Korban Meninggal Dunia 125 Orang, Korban Luka-Luka 323 Orang
3. Tawar-menawar (Bargaining)
Saat menghadapi kehilangan, maka seseorang akan merasa frustasi sehingga rela melakukan apa saja untuk mengurangi rasa sakit hati yang dialaminya.
Fase tawar-menawar ini biasanya akan membuat seseorang untuk meminta sesuatu dari kekuatan yang lebih besar.
Contohnya: meminta kepada Tuhan dengan janji-janji yang dia buat.