EDITORNEWS.ID - Duka mendalam tengah dirasakan publik sepak bola nasional. Laga sepak bola yang sedianya jadi ajang hiburan berubah menjadi petaka yang memakan ratusan korban.
Tragedi memilukan tersebut terjadi di Stadion Kanjuruhan, setelah laga Arema FC versus Persebaya, Sabtu (1/10) malam. Kerusuhan yang memakan banyak korban itu pun menjadi sorotan dunia.
Kejadian itu benar-benar menjadi perhatian dunia. Media-media asing turut memberitakan tragedi yang masuk daftar terbesar di sepak bola dunia itu.
FIFA, AFC telah mengeluarkan pernyataan. Klub-klub sepak bola dunia juga bergerak memberi ucapan duka, mulai dari Barcelona, Manchester City, Manchester United, Liverpool, sampai Chelsea.
Baca Juga: Mabes Polri Update Jumlah Korban Meninggal Dunia 125 Orang, Korban Luka-Luka 323 Orang
Pada laga Premier League pemain MU dan City mengenakan pita hitam. Sementara One minute silence dilakukan sebelum kick off di La Liga dan Eredivisie.
Premier League juga mengeluarkan pernyataan resmi tentang tragedi kemanusiaan yang menimpa suporter Arema itu.
Sementara pertandingan La Liga pada Minggu (2/10) juga diawali dengan one minute silence. Para pemain berdiri di tengah lapangan dengan melingkar lalu berdoa selama satu menit bersama penonton.