China: Krisis antara Rusia dan Ukraina Jangan Sampai Lepas Kendali

- 24 Februari 2023, 15:53 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden China Xi Jinping bersalaman
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden China Xi Jinping bersalaman /

EDITORNEWS.ID – Pada peringatan satu tahun Invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari, China mengimbau perang segera berakhir secara keseluruhan dan deeskalasi secara bertahap, dan mengurangi ketegangan antar negara yang berkonflik.

China menyatakan krisis antara Rusia dan Ukraina jangan sampai lepas kendali, dan menekankan bahwa negoisasi dan dialog adalah satu-satunya jalan yang harus ditempuh untuk menyelesaikan konflik yang terjadi, menurut laporan Kementerian Luar Negeri China pada hari ini.

China juga mengingatkan bahwa konflik dan perang tidak menguntungkan semua pihak. Semua pihak harus bisa mengendalikan diri, berpikir secara rasional, menghindari memperburuk situasi, dan mencegah krisis agar tidak melebar kemana-mana atau di luar kendali.

Perang antara Rusia dan Ukraina telah memasuki tahun kedua, dan belum ada tanda bahwa perang kedua negara akan berakhir.

Baca Juga: Korea Utara Telah Menguji Coba Empat Rudal Jelajah Strategis Selama Latihan Yang Dirancang

Dampak dari invansi Rusia ke Ukraina menjadikan Rusia terisolasi dalam pemungutan suara Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menuntut untuk segera menarik mundur seluruh pasukannya.

Sedangkan, para pemimpin Kelompok Tujuh (G7) akan mengatur terkait pengiriman bantuan lebih banyak ke Ukraina. Presiden Rusia Vladimir Putin justru memberikan tanda akan meningkatkan serangan mereka ke Ukraina, meskipun telah kalah beberapa kali di medan perang.

Putin juga mengancam akan menggunakan senjata nuklir dengan merencanakan meluncurkan senjata rudal balistik antarbenua "Sarmat" dikabarkan senjata tersebut dapat membawa beberapa hulu ledak sekaligus.

"Senjata nuklir tidak boleh digunakan dan perang nuklir tidak boleh dilakukan," pernyataan China dalam laporan tersebut.

Baca Juga: Latihan AS dan Korea Selatan Difokuskan Pada Kemungkinan Serangan Nuklir Korea Utara

Halaman:

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x