Network
EDITORNEWS.ID – Vinfast yang merupakan merek mobil hasil pabrikasi Vingroup dari Vietnam sekarang ini telah berhasil mengekspor mobilnya tersebut ke California, Amerika Serikat sebanyak 45 unit.
Dilansir dari Reuters bahwa pengiriman yang dilakukan oleh Vingroup tersebut merupakan tahap awal dari banyak pengiriman mobil-mobil Vinfast ke depannya untuk Amerika Serikat. Setelah sebelumnya Vinfast gagal dikirim ke Amerika Serikat pada bulan November tahun lalu sebanyak 999 unit.
Pesanan yang tidak jadi tersebut dikarenakan adanya komplain dari salah satu pelanggan yang berada di California. Komplain yang ditujukan pada kurang tepatnya spesifikasi baterai mobil Vinfast tipe VF8 dan tidak sesuai dengan pesanan awal. Kemudian Vingroup merespon hal itu dengan memberikan opsi sewa baterai dengan pemangkasan harga hingga 50 persen.
VF8 ini adalah mobil yang berjenis Crossover dengan tenaga listrik. Mobil ini apabila baterainya terisi dengan penuh dapat berjalan hingga 333 KM. Daya tempuhnya dapat semakin jauh apabila menyewa atau menggunakan baterai secara terpisah dari pabrikan yang lebih bagus.
Baca Juga: Mobil Weiao Boma EV, Alphard Mini Versi China
Dengan adanya program dari Presiden Joe Biden tentang penggunaan kendaraan listrik, mobil asal Vietnam ini mendapatkan subsidi sebesar 7.000 dolar atau senilai 113 juta (Dalam kurs 15.000) untuk satu unit mobil.
Dikutip dari Reuters Untuk sekarang ini Vinfast mempunyai pelanggan di Amerika Serikat melalui dealer dan yang lainnya sebanyak 2.500 unit. Untuk memaksimalkan pasar yang berada di Amerika Serikat, pihak Vinfast sekarang ini sedang menunggu regulasi yang diterbitkan oleh pemerintah Amerika untuk dapat mendirikan pabrik senilai 4 Miliar Dolar. Pabrik Vinfast rencananya akan berada di kawasan California bagian utara.
Sedangkan mobil pabrikan asal Indonesia yaitu Esemka sekarang ini tiba-tiba kembali hadir kehadapan media setelah lama tidak tampil. Gaikindo yang akan mengadakan pameran mobil terbaru yang akan mengaspal di Indonesia pada tahun 2023 telah mengajak pihak Esemka untuk berpartisipasi akan tetapi hingga saat ini tidak ada tanda-tanda bahwa Esemka akan ikut turun.***
