Mudryk Pemain Mahal Chelsea yang Tidak Diinginkan Manajer Graham Potter

- 2 Maret 2023, 00:15 WIB
Pemain sayap Chelsea Mykhailo Mudrik
Pemain sayap Chelsea Mykhailo Mudrik /

EDITORNEWS.ID – Mykhailo Mudryk adalah pemain yang tidak diinginkan pelatih Chelsea, Graham Potter. Hal tersebut terungkap setelah legenda Arsenal menjelaskan alasan tersebut setelah kekalahan Chelsea melawan Tottenham Hotspur.

Mykhailo Mudryk merupakan pemain mahal yang didatangkan dari Shaktar Donetsk ke Stamford Bridge pada Januari lalu. Ia didatangkan Chelsea dengan harga fantastis yakni seharga 88 juta poundsterling.

Meskipun pemain muda asal Ukraina tersebut tampil gemilang pada saat debutnya ketika melawan Liverpool, namun Mudryk belum membuktikan bahwa dirinya pantas menjadi starter di bawah asuhan Graham Potter.

Dilansir dari Daily Mail, Paul Merson legenda The Gunners mengklaim manajer Chelsea Graham Potter tidak menginginkan pemain muda asal Ukraina tersebut.

Baca Juga: Presiden PSG Terlibat Dalam Dugaan Plot Penculikan dan Penyiksaan yang Terjadi Di Qatar 2020

Paul Merson mengklaim bahwa manajer Chelsea Graham Potter tidak menyetujui penandatanganan Mykhailo Mudryk. Merson menilai jika Potter ikut andil dalam  penandatanganan Mudryk, maka ia akan memainkannya dari awal.

Seperti terlihat dalam pertandingan Chelsea melawan Tottenham dan harus menerima kekalahan dari rivalnya. Saat itu Chelsea bermain seperti tidak ada inspirasi saat menyerang pertahanan The Lilywhites, dan Mudryk hanya dimainkan sebagai pemain pengganti dan bermain hanya tujuh menit.

Paul Merson memberikan komentar atas pertandingan antara kedua tim asal London tersebut kepada Sky Sports

“Di Tottenham, Chelsea tidak terlihat seperti mencetak gol dalam satu tahun pada hari Minggu. Mykhailo Mudryk adalah pemain yang dibeli dengan harga 88 juta poundsterling yang duduk di bangku cadangan, hal tersebut menjelaskanmu dia bukan pemain yang diinginkan Potter,” Ujarnya.

Baca Juga: Dikalahkan Irak, Garuda Muda Gagal Raih Poin Perdana

Kemudian dia memberikan alasan lain tentang hal itu, jika Potter menginginkan Mudryk ia akan mengatakan kepada dewan dan memainkannya.

“Jika dia adalah pemainnya dan jika Potter pergi ke dewan dan mengatakan dia membutuhkan Mudryk, dia harus memainkannya.”

Selain itu, legenda Arsenal tersebut terkejut permainan Chelsea sangat lambat dan  bahkan ia  bisa bermain dalam Chelsea meskipun telah berusia 55 tahun. Hal tersebut karena gaya permainan Chelsea hanya  berputar ke samping, ke belakang dan tidak ada pergerakan menyerang yang mengancam pertahanan.

“Mereka tidak pernah terlihat seperti ingin mencetak gol di Spurs. Saya bisa bermain untuk Chelsea pada hari Minggu ketika mereka menguasai bola karena itu sangat lambat dan saya berusia 54 tahun!,” ujarnya.

Baca Juga: Manchester United akan Memboyong dua Pemain Bintang pada Musim Panas

Selain pertandingan melawan Tottenham Hotspur, Paul Merson juga memberikan komentar saat Chelsea melawan Borrusia Dortmund. Ketika Chelsea tertinggal 1-0, ia awalnya beranggapan Chelsea bisa membalasnya di leg kedua. Namun, justru sejak saat itu ia menilai Chelsea kesulitan mencetak dua gol dalam pertandingan.

Dengan performa buruk dari Chelsea saat melawan Tottenham dan Dortmund tentu hal tersebut menjadi tantangan Mudryk untuk beradaptasi dalam permainan. Pemain berusia 22 tahun ini memiliki banyak kecepatan dan bakat, tetapi masih harus dilihat apakah dia akan memberikan pengaruh di Liga Inggris.

Selain itu, Potter harus menyeimbangkan skuad yang sangat besar, tidak mudah mengelola pemain dengan banyak nama besar dalam tim. Ia harus memainkan beberapa nama besar sebagai starter di setiap pertandingan.

Mudryk, bagaimanapun, akan bertekad untuk menunjukkan bahwa dia harus memainkan peran penting untuk Chelsea.***

 

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x