EDITORNEWS.ID - Kapten Philips Max Mehrtens, pilot Susi Air yang dikabarkan disandera oleh KKB kini sudah diketahui kondisinya. Beredar foto di media sosial yang menunjukkan Kapten Philips sedang bersama dengan para anggota KKB Papua. Ini membuktikan bahwa Kapten Philips memang benar menjadi tawanan kelompok pemberontak tersebut.
Sejumlah foto dan video yang diduga adalah Kapten Philips disebarluaskan oleh Sebby Sambom, salah satu pentolan KKB tersebut. Dilansir dari berbagai sumber, Sebby sengaja menyebarkan foto dan video tersebut untuk membantah klaim Panglima TNI yang menyebut bahwa Kapten Philips tidak disandera.
Sebelumnya, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyebut bahwa tidak ada peristiwa penyanderaan terhadap pilot dan penumpang pesawat Susi Air. Ia mengatakan bahwa Philips dan para penumpang hanya melarikan diri karena pesawat yang ditumpanginya dibakar oleh KKB ketika mendarat di bandara.
Namun munculnya foto dan video itu seolah membantah narasi tersebut. Dalam foto terlihat jelas seorang pria yang diduga kuat merupakan Kapten Philips, pilot Susi Air, dikelilingi oleh anggota KKB.
Dalam video yang dikirim, Philips mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya disandera oleh OPM (KKB Papua). Penyanderaan ini dilakukan sebagai jaminan untuk tunrutan Papua Merdeka. Kelompok KKB meminta agar militer Indonesia pulang, sambungnya dalam video.
Hingga kini TNI masih mengupayakan proses negosiasi dengan pihak KKB untuk melepaskan Kapten Philips Max Mehrtens. Namun, meskipun mengupayakan mediasi, Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Madya Kisdiyanto menyebut bahwa pihaknya tidak akan menuruti keinginan KKB yang meminta TNI mengakui kemerdekaan Papua. ***