Gubernur Jawa Barat Turut Minta Impor Beras Dihentikan, Ridwan Kamil: Saya Mendengar Curhat Para Petani

- 18 Maret 2021, 08:51 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil membuka dialog bersama petani di 27 kabupaten/kota di Jabar terkait wacana impor 1 juta ton beras yang dapat mengancam kesejahteraan petani.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil membuka dialog bersama petani di 27 kabupaten/kota di Jabar terkait wacana impor 1 juta ton beras yang dapat mengancam kesejahteraan petani. /Humas Jabar/

"Aspirasi ini segera kami sampaikan ke Pemerintah Pusat dan Bulog selaku penanggung jawab impor beras", ujarnya.

Kesejahteraan pertanian itu nomor satu, tanpa petani kita tidak akan jadi apa-apa kan Nah manajemen timing ini yang penting salah satu keluhannya kalaupun iya ada impor hitungan jangan di sekarang, karena ini mau panen raya. Kalau panen raya berbarengan dengan impor nanti harganya kebanting kasihan petani, tegasnya.

Sementara itu, dikutip dari sumber lainnya Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Dadan Hidayat mengatakan, kebutuhan beras warga Jabar berdasarkan data BPS mencapai 6,4 juta ton setiap tahunnya atau 128,4 kg perkapita pertahunnya. 

Baca Juga: Presiden Jokowi Pimpin Ratas Persiapan PON XX dan Peparnas XVI Papua

Baca Juga: Hary Budiarto: Lewat DEA-DTS 2021, Kominfo Latih Milenial Jadi Pengusaha Digital

Lebih jauhnya Ridwan Kamil sedang berusaha untuk mengupayakan agar Pemerintah Pusat tidak mengimpor beras untuk sekarang, menimbang para petani yang akan sebentar lagi panen dan sekaligus untuk membantu perekonomian petani setempat.***

 

Halaman:

Editor: Sylvia Hendrayanti

Sumber: @ridwankamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah