Network
EDITORNEWS.ID – Permasalahan angkutan batubara di Provinsi Jambi tak kunjung selesai. Kini usai sebabkan kemacetan lantaran sering parkir di bahu jalan, imbasnya saat ini operasional angkutan batu bara tersebut distop sementara.
Kebijakan tersebut disampaikan langsung oleh Gubernur Jambi Al Haris yang diumumkan pada Rabu, 2 Maret 2023 melaluivideo viral yang diunggah beberapa akun media sosial.
"Langkah ini saya ambil demi memulihkan kembali aktivitas lalu lintas di ruas jalan nasional itu hingga normal kembali, salah satunya dengan menyetop aktivitas angkutan batubara hingga waktu yang tidak ditentukan,"tegas Al Haris dalam video tersebut.
Mengetahui hal tersebut, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jambi, Kemas Alfarabi, menanggapi bahwa dengan adanya kebijakan tersebut,
“Baru tiga perusahaan yang ikut berpartisipasi jalan khusus batu bara dari 21 perusahaan, seharusnya seluruh tambang yang ikut serta sehingga jalan khusus tersebut cepat terselesaikan. Jadi sekarang belum jelas, apa besok di buka lagi aktivitas batu bara. Saya menyarankan jangan hanya di stop tapi ditutup hingga jalan khusus itu selesai, jadi permasalahan kemacetan bakal terhindari,”ujarnya.
Sementara itu Dirlantas Polda Jambi, Kombes Pol Dhafi, menegaskan kepada Pemprov Jambi melalui Dinas Perhubungan agar lebih tegas dalam menerapkan kebijakan
yang baru maupun lama yang telah diintruksikan Gubernur Jambi.
“Bila semua itu belum dilakukan Pemprov Jambi, kita tidak akan membuka jalan untuk mobilisasi angkutan truk batu bara, tetapi apabila ini telah dilaksanakan baru kita buka,”tegas Dhafi.***
