Network
EDITORNEWS.ID - Persija Jakarta memainkan laga ke-23 di musim ini dengan menjamu Arema FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi pada Minggu 12 Februari 2023. Persija memasang target menang supaya bisa merebut kembali pucuk pimpinan klasemen Liga 1.
Persija bermain agresif sejak menit awal. Witan Sulaeman yang debut di laga ini berusaha tampil ciamik sejak menit pertama. Hasilnya di menit keempat ia berhasil memberikan ancaman. Sayang tembakannya masih belum menemui sasaran.
Setelah peluang Witan, tidak banyak momen berarti yang terjadi di laga itu. Baru setelah memasuki menit 20 laga berjalan, permainan kedua tim kembali menarik. Baik Persija maupun Arema sama-sama bertukar serangan.
Persija mendapatkan hadiah penalti setelah Hanif Sjahbandi dilanggar Ahmad Figo di kotak terlarang. Hanif yang menjadi eksekutor berhasil menuntaskan tugasnya dan membuat Persija unggul sementara. Walaupun kedua tim masih bermain dengan terbuka, namun skor 1-0 untuk keunggulan Persija bertahan hingga turun minum.
Baca Juga: Tim Polo Air 'JSC Jambi' Meraih Peringkat 2 Kejuaraan Dash Sport Mini Water U-15 di Jakarta
Memasuki babak kedua, Persija masih mendominasi pertandingan. Beberapa kalo peluang tercipta, termasuk peluang yang dimiliki Riko Simanjuntak pada menit ke-55.
Namun gol tambahan baru hadir di menit ke-78 lewat kaki Krmencik yang memanfaatkan bola muntah dari sepakan Osvaldo Haay. Gol ini berbau kontroversi dan sempat diprotes oleh para pemain dan jajaran pelatih Arema FC. Mereka menilai bahwa Krmencik sudah berada dalam posisi offside. Namun wasit tidak menggubris protes tersebut dan tetap mensahkan gol itu.
Gol dari Krmencik menjadi penutup kemenangan Persija atas Arema. Hasil ini membuat Persija kembali memuncaki klasemen Liga 1 dengan koleksi 47 poin, hanya unggul head-to-head dari PSM di posisi kedua. Sementara bagi Arema, hasil ini menjadi kekalahan keempat mereka dalam 5 laga terakhirnya di liga dan harus puas berada di posisi 9 klasemen dengan 29 poin. ***
