Network
EDITORNEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan mengunjungi korban erupsi Gunung Semeru, di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa besok (7/12).
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan Jokowi hendak meninjau lokasi bencana dan melihat langsung dampak dari bencana alam pekan lalu itu.
"Besok ke Lumajang," ucap Heru kepada wartawan, Senin (6/12).
Namun demikian, Heru tidak merinci kegiatan Jokowi di Lumajang besok. Heru mengatakan, akan menjelaskan rangkaian kegiatan Jokowi setelah pesawat Presiden bertolak dari Jakarta pada Selasa pagi.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, keselamatan korban merupakan fokus utama penanganan tanggap darurat erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur.
Baca Juga: Kepala BNPB Membangun Kembali Rumah yang Rusak Akibat Erupsi Gunung Semeru
Sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), para korban yang terluka harus segera mendapatkan perawatan yang maksimal.
"Sesuai dengan arahan Bapak Presiden, maka yang harus menjadi prioritas adalah keselamatan para korban, khususnya mereka yang cedera atau sakit itu harus mendapatkan perawatan maksimal," ujar Muhadjir Effendy, saat mengunjungi korban di RSUD Pasirian, Lumajang, Senin (6/12).
Jokowi juga langsung memerintahkan jajarannya untuk mengambil tindakan cepat dalam menanggulangi erupsi yang telah mengakibatkan 13 orang meninggal dunia itu.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan, perintah disampaikan Presiden Jokowi kepada Kepala BNPB, Kepala Basarnas, Menteri Sosial, Menteri Kesehatan, Menteri PUPR, Panglima TNI, Kapolri, serta Gubernur dan Bupati.
Baca Juga: Mensos Risma Disebut Menteri Terbaik di Indonesia, Sederet Pujian
"Bapak Presiden sudah memerintahkan kepada Kepala BNPB, kepada Kepala Basarnas, Menteri Sosial, Menteri Kesehatan, Menteri PUPR, Panglima TNI, Kapolri, Gubernur dan Bupati untuk segera melakukan tindakan secepat mungkin, melakukan langkah-langkah tanggap darurat, mencari dan menemukan korban, memberikan perawatan kepada korban luka-luka, dan melakukan penanganan dampak bencana," ungkap Pratikno dalam pernyataan yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (5/12).
Selain itu, Jokowi juga meminta pelayanan kesehatan, penyediaan logistik kebutuhan pengungsi, hingga perbaikan infrastruktur diselesaikan dalam waktu yang singkat.
"Bapak presiden juga memerintahkan agar bantuan pelayanan kesehatan, penyediaan logistik, kebutuhan dasar pengungsi, serta perbaikan infrastruktur dapat diselesaikan dalam waktu yang sangat-sangat singkat," kata Pratikno.***
