Australia Menerapkan Peraturan Mengizinkan Pekerja Tolak Telpon dari Bos di Luar Jam Bekerja

- 11 Februari 2024, 09:43 WIB
Negara Australia
Negara Australia /paxels.com/Tiff Ng/

EDITORNEWS.ID -  Autralia merupakan salah satu negara yang menerima pekerja dari luar negaranya, dan banyak di antaranya disertai upah yang lebih tinggi daripada upah di negara-negara lain. 

Jika kamu ingin bekerja dan berwisata, ada sangat banyak peluang, dan banyak di antaranya disertai upah yang lebih tinggi di negara-negara lain.

Bahkan Upah minimum nasional yakni AUD $21,38 per jam atau AUD$812,60 per minggu yang terdiri dari 38 jam (sebelum pajak). Ada sangat banyak peluang di Down Under.

Pekerja kasual yang dicakup oleh upah minimum nasional juga akan mendapatkan sedikitnya 25 persen beban kasual di samping gaji. 

Baca Juga: Badan Migrasi PBB Mencari 7,9 miliar Dolar untuk Dukungan Proses Migrasi

Baru-baru ini Australia akan menerapkan peraturan di mana karyawan diizinkan untuk menolak panggilan telepon atau pesan dari atasan di luar jam kerja mereka. Atasan yang melanggar akan dikenakan denda.

Menurut Menteri Tenaga Kerja Australia Tony Burke, peraturan ini bisa menghentikan pekerja bekerja lembur tanpa dibayar.

"RUU ini juga akan mengatur hak-hak ketenagakerjaan lainnya, seperti standar untuk pekerja tetap, pekerja sementara, sopir truk, dan lain-lain", tandasnya.

Sementara penolakan RUU ini mendapat beberapa tanggapan negatif dari para pengusaha dan politisi karena diduga akan terjadi sistem kerja yang fleksibel.

Baca Juga: Rp100.000 Bisa Kemana Saja? Ini Panduan Wisata Jogja, Masih Bisa Beli Oleh-Oleh Juga loh

Halaman:

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x