Ditolak Ceramah oleh Anggota GP Ansor, Ustaz Khalid Basalamah Dibela Wagub Jawa Barat

15 Maret 2023, 21:49 WIB
Khalid Basalamah Official /

EDITORNEWS.ID - Ustaz Khalid Basalamah menyita atensi publik terkait pembatalan ceramahnya di Masjid Raya Al-Jabbar di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat. Sebelum ini, Ustaz Khalid Basalamah dijadwalkan mengisi ceramah dalam acara Gazwah Weekend Festival pada Sabtu, 18 Maret 2023.

Namun, ceramah yang akan digelar dan diisi oleh Ustaz Khalid Basalamah harus batal lantaran banyaknya kontra yang menghampiri. Salah satu orang yang secara gamblang menolak sang dai adalah anggota GP Ansor bernama Afif Fuad Saidi.

Afif menulis cuitan perihal rasa kekecewaan atas pemilihan Ustaz Khalid Basalamah sebagai pengisi ceramah di masjid pemerintah provinsi. Tak tanggung-tanggung, cuitan tersebut langsung ditujukan kepada orang nomor satu di Jawa Barat, yakni Ridwan Kamil.

"Pak @ridwankamil. Saya kecewa kpd Bapak, sumpah. Ini masjid pemprov, dan ngasi panggung ke Khalid Basalamah, karep e smean gimana?" cuit Afif di akun twitter pribadinya @AfifFuadS pada Jumat, 10 Maret 2023.

Baca Juga: Supaya Ibadah Lebih Berkah, Berikut Persiapan Menyambut Bulan Suci Ramadhan 2023

Afif menilai Ustaz Khalid Basalamah intoleran. Sang dai dibilang sering melontarkan kalimat yang tidak menghargai keberagaman bangsa Indonesia. Ia menambahkan Ustaz Khalid tidak menyukai budaya leluhur yang sudah berakar di Indonesia, sebagai contoh Wayang yang dikenal menjadi alat penyebaran agama islam yang lebih mudah diterima oleh masyarakat Jawa.

“Misal, peringatan hari ibu, dia bilang itu peringatan hari nasrani, ga usah diperingati, ini kan tendensius dan bikin gaduh, lalu soal sikap nilai kebangsaan, Khalid juga payah, menyarankan utk tidak hormat bendera merah putih, ga usah ikut nyanyi Indonesia raya, ini sikap nilai apa?" tutur Afif.

"Belum lagi soal pemusnahan Wayang, ini fatal, bagaimana adat budaya luhur moyang kita yg menjadi alat pemersatu, menjadi wasila bagi masuknya Islam bahkan, ingin dibumi hanguskan," lanjutnya pada cuitan hari Sabtu, 11 Maret 2023.

Alasan-alasan demikian menjadi sebab kemarahan Afif Fuad terhadap izin ceramah yang diberikan kepada Ustaz Khalid Basalamah di masjid pemerintah provinsi Jawa Barat. Ia menegaskan bahwa nilai kebangsaan harus menjadi dasar setiap penceramah agama. Sehingga, keresahan dan perpecahan dalam masyarakat bisa dihindari.

Baca Juga: Menjelang Ramadhan : Buka Puasa, Lebih Baik Minum Minuman Hangat atau Dingin?

Terkait perkara yang ramai diperdebatkan ini, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyatakan Masjid Raya Al-Jabbar adalah masjid milik seluruh umat Islam. Selama materi ceramah mengandung kemaslahatan, tidak bertentangan dengan dasar negara, dan tidak menjelek-jelekan antara ormas satu dan yang lain. Maka, pendakwah tidak akan ditolak untuk berceramah di masjid Al-Jabbar.

"Toh, agama juga seperti itu. Sepanjang tidak membawa kemudharatan dan tidak bertentangan dengan dasar negara dan tidak membuat perpecahan, sah-sah saja, tidak masalah. Tetapi sekalipun mengaku sebagai ormas Islam, umat Islam kalau ceramah hanya untuk memecah belah Umat, saya tidak rela," kata Wagub Uu Ruzhanul Ulum di Gedung Sate pada Senin, 13 Maret 2023.

Wagub yang merangkap sebagai Wakil Ketua DKM Masjid Raya Al-Jabbar ini menambahkan “sepanjang ceramahnya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, sah digunakan. Kalau isi ceramahnya memecah belah umat, setelah beres ceramah umat jadi benci satu sama lain, saya tidak mengizinkan”.

Sayangnya, ceramah Ustaz Khalid Basalamah tetap tidak terlaksana. Penyebabnya Masjid Raya Al-Jabbar masih ditutup sementara menjelang bulan suci Ramadan 1444 H. Penutupan sementara ini difungsikan untuk penataan dan pemeliharaan kawasan masjid yang sempat lusuh dan penuh sampah.

"Masjid Raya Al Jabbar ditutup sampai awal bulan ramadhan. Bukan berarti kami menutup beliau (Ustaz Khalid Basalamah) tapi sebelum beliau ingin berceramah juga sudah ditutup," terang Uu Ruzhanul.

Harapannya saat Ramadan tiba, masyarakat bisa beribadah di Masjid Raya Al-Jabbar dengan tenang, tertib, dan nyaman. Pelayanan paling ideal pun dipastikan menyambut segenap muslim yang beribadah di Masjid Raya Al-Jabbar.*

Editor: Sylvia Hendrayanti

Tags

Terkini

Terpopuler