Network
EDITORNEWS.ID – Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) pada Rabu, 31 Mei 2023, mengatakan telah mengajukan gugatan protes kepada badan sepak bola dunia atau FIFA setelah bek Robert Renan dilecehkan secara rasial setelah pertandingan Piala Dunia U20.
CBF mengatakan ujaran rasis diarahkan kepada Renan setelah dia meninggalkan lapangan di stadion Ciudad de la Plata, Argentina. Pada pertandingan tersebut Brasil menaklukkan Tunisia dengan skor 4-1 pada babak 16 besar Piala Dunia U20.
Selain itu, pemain yang dikeluarkan pada menit ke-45 tersebut juga menjadi sasaran rasis di media sosial. Seusai pertandingan, Renan membagikan tangkapan layar berisi pesan rasis yang dia terima di Instagram.
Federasi sepak bola Brasil tersebut mengaku telah mengantongi profil pelaku rasis tersebut dan akan dikirimkan ke pengadilan setempat dan FIFA.
Baca Juga: Erik Ten Hag Katakan Harry Maguire Dapat Tentukan Masa Depannya Sendiri
“Profil (pengguna media sosial yang rasis) telah diajukan oleh CBF dan akan dikirim ke pengadilan setempat dan FIFA dengan permintaan hukuman,” kata CBF dilansir editornews.id dari Reuters.
“CBF dengan keras mengutuk segala jenis tindakan diskriminatif dalam sepak bola dan tidak akan lagi mentolerir kasus seperti itu dalam olahraga," demikian pernyataan CBF.
CBF juga mengatakan akan menjadi badan sepak bola pertama yang mengadopsi dalam peraturannya kemungkinan memberikan sanksi kepada klub dalam kasus rasisme.
Pada hari Jumat, federasi sepak bola Brasil tersebut telah mengumumkan bahwa Brasil akan memainkan pertandingan persahabatan melawan Guinea dan Senegal sebagai bagian dari kampanye untuk mendukung Vinicius Jr, yang telah dilecehkan secara rasial saat bermain untuk Real Madrid di liga Spanyol musim ini.***
