Network
EDITORNEWS.ID – Robert Lewandowski mengungkapkan Jurgen klopp adalah sosok pelatih yang dianggap figur ayah olehnya. Berawal dari perjalanan karirnya di Borusia Dortmund yang dapat mengubah karir pemain Polandia tersebut.
Pemain ikon timnas Polandia tersebut menghabiskan karirinya di Dortmund selama empat tahun dan diasuh oleh Jurgen Klopp. Dilansir dari Daily Mail, Lewandowski menceritakan percakapan dirinya dengan sang manager yang terjadi pada tengah malam yang membantunya menemukan performa terbaiknya.
Striker yang kini bermain untuk Barcelona itu mengakui bahwa Klopp menjadi figur ayah baginya di klub, setelah kehilangan orang tuanya ketika ia berusia 16 tahun.
Saat ini Jurgen Klopp adalah salah satu manager terbaik dalam sepak bola, diikuti dengan kisah Lewandowski yang membuktikan kemampuan pelatih asal Jerman tersebut untuk memahami setiap pemainnya agar menemukan performa terbaik dari mereka.
Baca Juga: Berakhirnya Rentetan Hasil Buruk PSS Sleman dengan Menaklukan Borneo FC
Lewandowski mengungkapkan pada musim pertamanya ia berada dalam kondisi yang tidak bagus, ia kesulitan mencetak gol. Dalam percakapannya dengan ESPN, pemain asal Polandia tersebut mengatakan bahwa dia mencari manajernya untuk obrolan satu lawan satu yang menghasilkan perubahan 'mentalitas' yang membuatnya kini menjadi salah satu striker mematikan di dunia.
“Itu adalah musim pertama, mungkin awal musim kedua saya di Dortmund. Saya tidak dalam kondisi bagus, saya tidak mencetak begitu banyak gol. Saya tidak tahu apa yang diinginkan Jurgen dari saya,” kata Lewandowski.
Percakapan tersebut terjadi ketika timnya mengalami kekalahan dan ia langsung menemui manager untuk menanyakan apa yang diinginkan darinya. Ia berpikir mungkin percakapanya akan berlangsung hanya lima menit atau sepuluh menit, tetapi percakapannya berlangsung sekitar satu setengah jam.
"Saya ingin berbicara dengan Anda karena saya tidak mengerti dan saya tidak tahu apa yang Anda inginkan dari saya, apa yang Anda harapkan dari saya," kata Lewandowski.
Baca Juga: Seorang Pria di Jambi Ditemukan Tewas Tak Berbusana dan Sudah Membusuk di Rumahnya
Ia menceritakan percakapan tersebut seperti percakapan seorang ayah dengan anaknya. Setelah percakapan tersebut, ia mengungkapkan sempat merindukan ayahnya karena saat berusia 16 tahun, ayahnya meninggal dunia.
Tiga hari kemudian, Lewandowski memberikan performa terbaiknya dengan mencetak hattrick dan membuat satu asis. Berkat kontribusi tersebut timnya menang 4-0 ketika melawan Augsburg, pikirnya.
Duet antara pelatih dengan pemain Polandia tersebut berhasil meraih dua gelar Bundesliga berturut-turut untuk Borusia Dortmund pada 2010-2011 dan 2011-2012 serta Piala Jerman dan Piala Super. Periode tersebut menjadi salah satu periode klub paling sukses.
Lewandowski telah memainkan lebih banyak pertandingan di bawah Klopp daripada manajer lainnya (186), dan mencetak 102 gol dan membuat 42 assist dalam kemitraannya yang sangat fantastis.
Kini Lewandowski adalah pencetak gol terbanyak Barcelona pada musim ini setelah memastikan kepindahannya dari Bayern Munich dengan mengoleksi 25 gol dan enam assist di semua kompetisi di bawah manager Xavi.***
