Network
EDITORNEWS.ID - Laga babak 16 besar UCL kembali tersaji dini hari tadi. Pertandingan antara Liverpool vs Real Madrid jadi salah satu yang dinantikan fans sepakbola. Liverpool mengusung misi balas dendam, dimana mereka ingin membayar kekalahan di final UCL tahun lalu.
Kedua tim menurunkan skuad terbaiknya. Laga ini sarat gengsi, karena kedua tim sudah 4 kali bertemu di ajang UCL dalam 5 tahun terakhir, termasuk 2 kali di final.
Liverpool mengawali babak pertama dengan mulus. Pemain termahalnya, Darwin Nunez berhasil mencetak gol cantik lewat sentuhan backheel di menit ke-4. Mo Salah yang menyerang dari sisi kiri pertahanan Madrid berhasil mengirimkan umpan terobosan pada Nunez yang ada di kotak penalti. Keunggulan untuk Liverpool, 1-0.
Gol kembali hadir bagi Liverpool, kali ini lewat kaki Mo Salah. Courtois melawak, ia melakukan blunder fatal. Alhasil, Mo Salah yang berdiri di depan gawang langsung mencocor bola ke arah gawang Madrid. Liverpool menjauh, 2-0.
Baca Juga: Kalahkan Frankfurt, Napoli Makin Gacor Setelah Menguasai Jalannya Laga
Disaat fans Liverpool sedang sombong-sombongnya karena sudah unggul 2-0 di babak pertama, Vinicius Junior hadir memberikan asa bagi Madrid. Tendangan melengkungnya dari sisi kanan pertahanan Liverpool berhasil membobol gawang Allison Becker pada menit ke-21. Madrid pun berhasil memperkecil kedudukan, 2-1.
Tidak ingin kalah dari Courtois, Allison Becker juga ingin memberikan hiburan bagi penonton. Ia melakukan blunder di menit ke-36. Prosesnya sama persis dengan gol Mo Salah sebelumnya. Bedanya, kini Vinicius yang membobol gawang Liverpool. Alhasil skor pun sama kuat, 2-2.
Di sisa waktu kedua tim mencoba mencari gol. Namun beberapa peluang yang dihasilkan masih belum membuahkan hasil. Skor sama kuat pun bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Madrid memulai dengan cepat. Mereka langsung membalikkan keadaan di menit 47 lewat gol Eder Militao. Memanfaatkan situasi tendangan bebas, tandukan Eder berhasil menjebol gawang Liverpool. Madrid balik memimpin, 3-2.
Baca Juga: Kalah Lawan Guatemala, Kualitas Passing Masih Menjadi PR
Liverpool tentu tak diam saja, mereka langsung mencari gol penyeimbang. Namun bukannya membobol, mereka malah kebobolan. Kali ini Karim Benzema yang mencatatkan namanya di papan skor. Tendangannya berhasil melaju mulus ke gawang Allison, meskipun sebelumnya sempat mengenai badan dari Joe Gomez.
Disaat sudah tertinggal 2 gol, Liverpool makin kelabakan. Mereka seperti kebingungan untuk membongkar pertahanan Madrid. Sementara itu, Madrid lebih memilih bermain aman dan menunggu. Mereka mengandalkan serangan balik di sisa pertandingan.
Strategi serangan balik ternyata menguntungkan Madrid. Pada menit 67, serangan balik Madrid yang dimotori oleh Vini Jr berhasil membuat pertahanan Liverpool buyar. Vini yang memberikan bola ke Benzema berhasil membuat Madrid mempermalukan The Reds di hadapan pendukungnya sendiri.
Benzema mencatatkan gol keduanya dari serangan balik itu. Madrid unggul jauh, 2-5. Ini membuat pertandingan seolah sudah berakhir bagi Liverpool.
Baca Juga: Marc Marquez Kembali ke Lintasan MotoGP Ditandai dengan Perilisan Video Dokumenter
Skuad asuhan Jurgen Klopp berusaha mencari gol hiburan di sisa laga, namun mereka tak mampu mendapatkannya. Hingga waktu pertandingan berakhir, skor 2-5 untuk kemenangan Madrid tidak berubah. Hasil ini membuat Madrid punya modal yang cukup untuk melakoni leg kedua nanti.
Madrid hanya cukup bermain imbang, berapapun skor nya. Sementara itu, Liverpool akan menjalani Missing Impossible. The Reds harus bisa menang dengan margin lebih dari 3 gol jika ingin lolos ke perempat final. Nampaknya akan sulit bagi Liverpool, mengingat leg kedua akan dihelat di kandang Madrid, Santiago Bernabeu. ***
