EDITORNEWS.ID - Belum lama ini Kementerian Kesehatan mengumumkan penambahan kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia.
Pada 8 Januari 2022 kemarin sebanyak 75 kasus terkonfirmasi varian Omicron sehingga secara keseluruhan mencapai 414 orang di Indonesia.
Sebelumnya dibulan Desember 2020 lalu sudah tercatat sebanyak 136 orang terpapar Omicron dan terus mengalami kenaikan dibulan Januari sudah mencapai 278 orang.
Penyebab mewabahnya kasus seperti ini berasal dari orang-orang yang melakukan perjalanan luar negeri.
Baca Juga: Tak Perlu Khawatir Kemenkes Bongkar Pasien Omicron Telah Dapatkan Vaksinasi Covid-19
"Sebagian besar kasus Omicron berasal dari pelaku perjalanan luar negeri. Karena itu, masyarakat diharapkan menunda dahulu jika ingin pergi ke luar negeri," ucapnya.
Sementara itu kasus penularan Omicron di Indonesia sebagian besar berasal dari Turki dan Arab Saudi.
Meski sebelum berpergian mereka telah menjalani vaksinasi Covid-19 secara lengkap namun mereka juga bisa terkonfirmasi dari luar negeri.
"Kita harus waspada, jangan sampai tertular. Wajib disiplin terapkan protokol kesehatan meski sudah divaksinasi, jangan sampai tertular dan menularkan," tutur dia.
Baca Juga: KPK Singgung Komitmen Soal Pencurian Uang Rakyat, Minta Masyarakat Dapat Membantu
Varian Omicron dikabarkan telah masuk ke Indonesia melalui seorang pegawai kebersihan di Wisma Atlet dengan inisial N.
Ditengah maraknya varian omicron membuat seluruh penjuru dunia sangat berantusias dengan mewabahnya virus ini.
Seperti yang diketahui varian Omicron pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan, dan kini dikabarkan sudah menyebar ke negara-negara Eropa.***