Subsidi Kendaraan Listrik, Solusi atau Bom Waktu?

- 2 Maret 2023, 15:25 WIB
Apakah Mobil Listrik Ramah Lingkungan dan Lebih Baik Daripada Mobil Dengan Bahan Bakar Minyak?
Apakah Mobil Listrik Ramah Lingkungan dan Lebih Baik Daripada Mobil Dengan Bahan Bakar Minyak? /pexels.com/ SCREEN POST/

"Tentu kita mendorong subsidi ini lebih tepat sasaran untuk orang yang tidak mampu. Kalau yang diberikan ke masyarakat atas bukan menengah atas, kalau menengah biasa harganya di bawah Rp 150 juta ke bawah. Ini kan rata-rata di atas Rp 300 juta mobilnya (mobil listrik). Akan lebih baik kalau ada (subsidi) ya ke roda dua (motor listrik)," ujar Ahmad.

Baca Juga: Mobil Listrik Mulai Digandrungi Masyarakat, Ini Buktinya

Ahmad menambahkan, subsidi kendaraan listrik akan menjadi malapetaka bagi pemerintah Indonesia sendiri. Meskipun dalam jangka pendek hal ini berdampak positif pada meningkatnya peralihan kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik, namun dalam jangka panjang justru ada potensi dampak negatif. Subsidi yang dilakukan diprediksi akan membuat penjualan kendaraan listrik meledak, dan hal itu akan berujung pada kemacetan parah di beberapa tahun mendatang, terutama di kota besar seperti Jakarta.

Jika konversi hanya dilakukan dengan cara menjual kendaraan listrik sebanyak-banyaknya, tanpa diimbangi dengan pengurangan kendaraan konvensional, maka hasilnya akan sama saja. Permasalahan seperti kemacetan dan padatnya kendaraan akan tetap ada, walaupun emisi karbon diklaim sudah berkurang. ***

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah