EDITORNEWS - Indonesia di gegerkan dengan kabar yang tidak sedap yaitu penyerangan ke Markas Besar Polisi RI (Mabes Polri) yang dilakukan oleh teroris.
Karena tindakan yang mereka lakukan tanpa pikir panjang, akhirnya membuat pelaku tersebut tertembak mati oleh aparat Mabes Polri tersebut.
Pelaku teroris tersebut merupakan seorang wanita berusia 25 tahun yang nekat melakukan aksinya di kawasan Mabes Polri yang beralamat di jalan Trunojoyo no.3 Selong, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Jokowi Sampaikan Keterbukaan Informasi Saat Peringati Harsiarnas ke-88
Baca Juga: Menpora Zainudin Amali Mendapat Dukungan dari Baleg DPR Lamhot Sinaga
Dari hasil pemeriksaan bahwa pelaku tersebut menggunaka baju gamis berwarna hitam dan setelah diperiksa bahwa pelaku tersebut merupakan seorang mahasiswa Drop Out (DO) pada saat semester lima.
Jokowi baru saja meresmikan jalan tol di Gerbang Tol Pamulang, Tangerang Selatan, sembari mengingatkan kejadian yang menimpa tanah air.
Melihat aksi yang dilakukan oleh komplotan terorisme sehingga membuat Presiden RI Jokowi menegaskan Indonesia tidak menerima terorisme.
Presiden: Tidak Ada Tempat bagi Terorisme di Tanah Airhttps://t.co/oniEiXcWwN
Foto: Lukas dan Muchlis Jr - BPMI Setpres pic.twitter.com/SB2ks3I9oR— Sekretariat Negara (@KemensetnegRI) April 1, 2021
Baca Juga: Kapolri Ungkap Penyerangan Mabes Polri, Kelompok yang Berideologi Radikal ISIS
Baca Juga: Polisi Berhasil Meringkus Dua Wanita yang Diduga Komplotan Peledakan Bom di Gereja Katedral Makassar