RSCM Mempunyai Tenaga Kesehatan (NAKES) Sebanyak 6000 yang wajib di Vaksin

- 16 Januari 2021, 14:29 WIB
Salah satu karyawan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo(RSCM) sedang divaksin
Salah satu karyawan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo(RSCM) sedang divaksin /

Baca Juga: Registrasi Vaksin Bisa dengan Dua Cara Perpesanan WhatsApp dan SMS

Saat mulai penyuntikan, dia merasakan ada sedikit rasa sakit pada lengannya mungkin terkait efek samping obat, setelah itu jeda waktu 30 menit penyuntikan tidak muncul gejala atau reaksi tertentu.

Tidak ada rasa sama sekali ya, Seperti kegiatan biasa aja, tidak mengantuk, dengan besar harapan semoga program ini berhasil di jangkau dari berbagai lapisan, ungkapnya.

Ada juga perwakilan dari Radiografer Bagian Kiara, Datu Euphratadhi Pradana mengatakan bahwa dirinya juga setuju dengan program ini dan dia juga mau menjadi orang kedua yang diberi vaksin setelah Mercy Pasaribu.

Baca Juga: Dampak Gempa Sulbar TNI Pastikan Segera Kirim Bantuan

Baca Juga: Ini 5 Rekomendasi yang Diberikan PWI Pusat Untuk Kemajuan Kebudayaan Daerah dalam Perayaan HPN 2021

Karna menurut Datu Euphratadhi Pradana, tujuan diberikan suntik vaksin untuk mendapatkan imunitas anti bodi khususnya teman-teman garda pintu depan serta kita lebih percaya diri untuk melayanin pasien yang terkena Covid-19.

Datu, merasa lebih percaya diri dan jauh dari rasa takut selama dirinya bertugas saat dirinya sudah divaksin.

Dengan mengawali program ini bagi 1,4 juta tenaga kesehatan di 34 Provinsi di Indonesia, Wakil Menteri Kesehatan dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD, PhD, KEMD berharap kebijakan program ini dapat di jangkau oleh seluruh lapisan masyarakat agar proses ini berhasil dengan tujuan vaksinasi ini bukan hanya untuk imunitas individu melainkan imunitas bersama.***

 

Halaman:

Editor: Liston

Sumber: Kemkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah