Ledakan di Blitar Bikin Heboh, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan

- 20 Februari 2023, 21:30 WIB
Kondisi lokasi ledakan di Blitar, rumah hancur
Kondisi lokasi ledakan di Blitar, rumah hancur /

EDITORNEWS.ID - Sebuah ledakan keras terjadi di Blitar, Jawa Timur. Besar dugaan, ledakan itu berasal dari petasan di salah satu rumah warga. Ledakan terjadi di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar pada Minggu, 19 Februari 2023.

Menurut pihak kepolisian, ledakan tersebut terjadi pada sekitar pukul 22.30 WIB. Akibat ledakan ini, dilaporkan sekitar 25 rumah warga hancur sampai rata dengan tanah. Tak hanya rumah, ledakan itu juga merusak kendaraan dan ternak milik warga setempat.

Dalam ledakan ini, diberitakan ada 4 orang korban tewas. Keempatnya adalah keluarga, yakni sepasang suami istri pemilik rumah sumber ledakan dan dua orang anaknya. Sementara itu, jumlah korban luka-luka akibat ledakan ini berjumlah 13 orang, termasuk ada bayi di dalamnya.

Para korban luka dirujuk ke sejumlah fasilitas kesehatan, di antaranya Puskemas Ponggok dan rumah sakit umum setempat.

Baca Juga: PT KAI Luncurkan Tarif Khusus di Daops Semarang

Sejumlah warga yang terkena imbas dari ledakan ini masih mengungsi ke rumah kerabat dan saudaranya. Umumnya korban mengalami luka karena tertimpa reruntuhan bangunan yang rusak akibat ledakan. Beberapa ada yang cukup parah, seperti bayi berusia 4 bulan yang mengalami gegar otak efek dari ledakan tersebut.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Tim Jihandak dan Labfor Polda Jatim yang melakukan olah TKP menemukan sisa puntung rokok di dekat sumber ledakan. Diduga, korban merakit petasan sambil mengisap rokok sehingga memicu api yang menyebabkan terjadinya ledakan.

Polisi juga menemukan tiga buah panci yang diduga berisi bahan peledak. Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono mengatakan bahwa Tim Jibom Polda Jatim bersama dengan Polres Blitar masih melakukan sterilisasi di TKP. Ini dilakukan untuk memastikan tidak ada bahan-bahan berbahaya yang masih tertinggal.

AKBP Argo juga menyebutkan petugas meminta warga untuk tidak mendekati area lokasi ledakan. Warga juga diimbau untuk meninggalkan sementara rumahnya yang mengalami kerusakan.

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x