EDITORNEWS.ID - Elektabilitas Partai Demokrat mengalami kenaikan siginfikan sejak tahun 2021 hingga saat ini.
Survei terbaru elektabilitas Litbang Kompas memposisikan Partai Demokrat memperolehan 11,6 persen.
Seperti disampaikan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP/Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra pada Selasa 21 Juni 2022.
Dengan perolehan ini, Herzaky menyampaikan rasa terimakasih kepada rakyat Indonesia atas kepercayaannya kepada Partai Demokrat.
Baca Juga: Senioran Golkar Sumut Kritisi Edy Rahmayadi, Sinyal Beringin Tinggalkan Gubsu?
"Partai Demokrat menunjukkan konsistensi peningkatan sejak tahun lalu. Hasil positif ini memicu Demokrat untuk terus berkoalisi dengan rakyat. Memperjuangkan dan menyuarakan aspirasi dan harapan rakyat," katanya.
Dia menyebutkan, ada tiga kunci kenaikan elektabilitas Partai Demokrat.
Pertama, konsistensi Partai Demokrat menyuarakan dan membantu rakyat yang kesulitan selama dua tahun pandemi.
Perjuangan menyuarakan aspirasi ini dilakukan secara solid di berbagai lini.
Baca Juga: Rencana Koalisi Bersama PKS dan PKB, Demokrat Kedepankan Urusan Rakyat
Dari menyuarakan aspirasi rakyat di ruang publik, maupun di parlemen, pusat maupun daerah.
Begitu pula dengan perjuangan membantu rakyat, dilakukan secara masif oleh kader Partai Demokrat di seluruh pelosok Indonesia secara konsisten.
Program-program Partai Demokrat yang menyentuh dan membantu rakyat ini, membuat Demokrat mendapatkan empati dan simpati dari rakyat, yang berujung pada kenaikan elektabilitas.
Selanjutnya, konsolidasi organisasi yang dilakukan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono juga membuahkan hasil positif.
Baca Juga: Polemik Unggahan Meme di Candi Borobudur Mirip Jokowi, Penasihat Hukum Roy Suryo Angkat Suara
Soliditas semakin terjaga. Kebersamaan dan loyalitas kader semakin terbentuk.
Kesatuan gerak langkah organisasi Partai Demokrat di berbagai tingkatan sebagai buah konsolidasi ini pun, memudahkan Demokrat mendekatkan diri dengan rakyat dan melaksanakan program-program yang bermanfaat bagi rakyat.
Kemudian, konsistensi membantu rakyat dan konsolidasi yang dilakukan Partai Demokrat, bisa berjalan dengan baik juga akibat kepemimpinan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Kepemimpinan yang lebih kolaboratif, terbuka, dan menggunakan pendekatan terukur berbasis data, membuat setiap gerak langkah yang diambil Demokrat, sesuai dengan harapan publik sehingga direspon dengan baik oleh publik, dan mendapatkan dukungan solid dari para kader Demokrat di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Isu Reshuffle Bergulir, Menhan Prabowo Subianto Mendadak Sambangi Istana Presiden
Terpisah, Ketua DPD Partai Demokrat Sumut, M Lokot Nasution menyampaikan, program-program Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono terhadap kerja-kerja kerakyatan, yang dilakukan di Sumut memberikan tren positif.
Apalagi, romantisme masa lalu antara kepemimpinan 10 tahun Susilo Bambang Yudhoyono dengan kepemimpinan saat ini memberikan perbandingan yang sangat berbeda, ada kenyamanan masa 10 tahun kepemimpinan SBY.
"Kami akan terus bergerak untuk memenangkan Partai Demokrat di Sumut, survei elektabilitas yang mengumumkan hasil 11,6 persen ini akan kami terus tingkatkan di Sumut," ujar Lokot.
"Kami yakin, setelah seluruh Musyawarah Cabang (Muscab) selesai digelar, saya dan seluruh struktur DPD serta DPC se Sumut akan terus dekat untuk memberikan harapan rakyat dan memperjuangkannya hingga tuntas," ucapnya mengakhiri.***