Network
EDITORNEWS - Buku pengembangan diri biasanya populer di kalangan generasi muda yang penasaran dengan dirinya sendiri.
Buku pengembangan diri bukan hanya berisi cara mengembangkan potensi atau mengenali diri semata tapi juga membahas mengenai cara menolong diri sendiri agar menjadi pribadi yang lebih baik dan berkualitas.
Pemahaman mengenai diri sendiri merupakan pemahaman dasar yang harus diketahui generasi milenial.
Kelak pemahaman ini akan membantu para milenial menemukan jalan yang harus mereka tempuh untuk mencapai tujuan hidup.
Baca Juga: Syuting Pakai Smartphone, Dian Sastro dan Reza Rahadian Terkejut Liat Hasilnya
Baca Juga: Dianggap Terlalu Vulgar, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Langsung Rubah Judul Video YouTube-nya
Pada dasarnya, setiap tahun penerbit selalu mengeluarkan buku-buku baru dengan tema sama dan menarik perhatian pasar.
Tapi, dari banyak buku self-help yang beredar, ada lima buku terbaik yang sudah membuktikan kualitas isinya.
Berikut rekomendasi lima buku pengembangan diri yang paling berpengaruh dan cocok dibaca generasi milenial:
1. Who Moved My Cheese?
Buku ini merupakan karya Spencer Johnson, MD yang diproduksi 1988. Dalam lima tahun pertama, Who Moved My Cheese berhasil menduduki daftar penjualan terlaris dengan proses percetakan hingga 26 juta copy.
Who moved my Cheese berisi motivasi bisnis antara tikus, labirin, dan keju.
2. What Color is Your Parachute?
Diproduksi 1972, merupakan salah satu karya fenomenal Richard Nelson Bolles. Berisi tentang saran pilihan karier dan mencari pekerjaan.
What Color is Your Parachute sudah diperbaharui untuk menambahkan informasi di era digital. Sejauh ini buku self-help satu ini sudah terjual hingga sepuluh juta kopi.
Baca Juga: Kemenhub: Mulai Hari Ini Hingga 17 Mei 2021 Larangan Transportasi untuk Mudik Mulai Berlaku
Baca Juga: Menag Yaqut Cholil Qoumas Ajakan Masyarakat Utamakan yang Wajib daripada Sunnah
3. How to Win Friends and Influence People
Pertama kali diproduksi pada 1939, sebuah buku karya Dale Carneige. Terhitung sebagai salah satu buku tua, How to Win Friends and Influence People pernah direvisi pada 2011 silam. Capaian terbaik dari buku ini, ia pernah menduduki posisi ke 19 untuk 100 buku paling berpengaruh sepanjang masa.
4. The Seven Habits of Highly Succesful People
Karya Stephen R Covey yang diproduksi pada 1989. Buku ini menjadi populer karena penulisnya mengabaikan tren pop psikologi untuk prinsip-prinsip yang berkaitan dengan martabat manusia.
The Seven Habits of Highly Succesful People berhasil terjual hingga 25 juta copy.
5. Rich Dad Poor Dad
Karya Robert T. Kiyosaki diproduksi pada 2000. Buku dengan usia paling muda.
Rich Dad Poor Dad berisi cara mengatur keuangan pribadi dengan menggunakan perumpamaan anak dan ayahnya. Penjualan buku ini mencapai angka 26 juta copy.***
