EDITORNEWS - Program pengurangan atau penetralisir bencana longsor dilakukan dengan cara mendirikan pepohonan hijau di sekitar pinggiran sungai.
Di pinggiran Desa Jragung, tepatnya di Jembatan Sunut atau Jembatan Pelangi, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak, pada hari, Sabtu 16 Januari 2021.
Upaya penanaman pepohonan di perbatasan Kabupaten Demak, Kabupaten Semarang di bawah komando Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di dampingin beberapa kabinet pemerintah dari TNI, Polri, Perhutani, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), serta kelompok masyarakat.
Baca Juga: Indonesia Rawan Banjir dan Gempa, Kemenag Bakal Digitalisasi Arsip KUA, Aset Peradaban
Baca Juga: Venezuela Kirim Pasokan Oksigen Ke Brazil
Penghijauan merupakan salah satu bentuk peran manusia dalam menjaga lingkungan program ini dilakukan dengan melakukan penanaman pepohonan.
Pohon-pohon yang ditanam akan mengatasi polusi yang banyak dihasilkan di jalan raya, dan memberikan suplai oksigen bagi manusia.
''Ayo kita mulai berpartisipasi dengan masyarakat untuk melakukan proses penghijauan"Ujar Kades.
Baca Juga: Kunjungi Lokasi dan Korban Gempa Sulbar Mensos dan Rombongan Berhamburan Lari
Baca Juga: Kurang Gerak Menyebabkan Sakit Jantung Pelupa hingga Kesehatan Mental Menurun
Ganjar Pramono berharap dengan adanya program penanaman Pohon-pohon di pinggiran jembatan sungai Desa Jragung bisa mencegah bencana longsor dan banjir.
Kepala Desa Jragung, Eddy Susanto, menyampaikan bahwa penanaman bibit pohon di sekitar Desa Jragung sudah di rencanakan sejak tahun 2019.
Penanaman pohon ini di tujukan ke Desa Jragung karena berbatasan dengan Desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang.
Baca Juga: Nepal Setuju Gunakan Vaksin AstraZeneca Lawan Virus Corona
Baca Juga: Nepal Setuju Gunakan Vaksin AstraZeneca Lawan Virus Corona
Pemuda Desa Jragung juga ikut serta dalam proses penghijauan berdasarkan hasil survei bahwa sangat mengkhawatirkan.
Artikel ini di lansir Editornews.Pikiran-Rakyat.com melalui PR dengan judul: "Cegah Longsor dan Banjir di Bantaran Sungai, Ganjar Pranowo: Tanam Pohon, Semakin Hijau Makin Bagus"
Kepala Desa Jragung, menyampaikan sudah ada 150 buah bibit yang sudah di tanaman, dan Desa Jragung mendapatkan juga mendapatkan bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah benih tanaman jahe dan kunyit sebanyak 900 benih.
Sungai di Desa Jragung di jadikan sebagai tempat wisata lokal dan di beri nama Jembatan Pelangi, karena kejernihan air sungai di tambahin dengan pepohonan menjadi daya wisatawan.***(Sylvia)