Network
EDITORNEWS.ID - Dewasa ini, hampir sebagian masyarakat, khususnya kaum milenial merupakan generasi sandwich.
Kaum generasi sandwich perlu memutar otak untuk mengatur keuangan nya agar cash flow selalu lancar.
Di kutip dari superyou.co.id, generasi sandwich atau sandwich generation merujuk pada seseorang yang secara finansial terhimpit di antara dua generasi, yaitu generasi atas dan generasi bawah.
Generasi sandwich memiliki tanggung jawab untuk membiayai generasi orangtua dan generasi keturunan atau anaknya.
Baca Juga: Simak 4 Manfaat Susu Cair, Salah Satunya Meningkatkan Otak
Istilah ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1981 oleh Dorothy A. Miller, profesor sekaligus direktur praktikum Universitas Kentucky, Lexington, Amerika Serikat (AS).
Generasi sandwich tidak hanya berjuang mengatur keuangan untuk diri nya saja, melainkan untuk orangtua dan seluruh tanggungan nya.
Maka tidak jarang, banyak kaum generasi sandwich yang sering mengeluh atau merasa galau jika keuangan nya terganggu,
dan kadangkala merasa jika pengeluaran tidak sebanding dengan pemasukan yang di terima.
Hal ini sangat wajar dan manusiawi.
Baca Juga: Penyebab Mengantuk di Pagi Hari, Lakukan Beberapa Tips Jitu Mengatasinya
