Network
EDITORNEWS - Bagi pengguna layanan publik harus menunjukkan diri mereka bebas dari Covid-19 alias negatif untuk memasuki ruang publik.
Bisa melalui suntik Rapid Antigen atau mengikuti vaksin minimal dosis pertama sembari memperlihatkan aplikasi PeduliLindungi.
Sebelumnya layanan Rapid Antigen di stasiun kereta api seharga Rp85 ribu dan mulai besok Jum'at 24 September akan menjadi Rp45 ribu.
Kabar baik ini disampaikan oleh VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya dan tarif tersebut berlaku untuk 64 stasiun di Indonesia.
"Penyesuaian tarif merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan KAI kepada pelanggan," ucapnya.
Baca Juga: Hari Libur Nasional 2022 Telah Ditetapkan, Berikut Rincian Tanggalnya
"Sejak dibuka pada 21 September 2020 sampai dengan 20 Desember 2021, KAI telah melayani 1.043.582 peserta Rapid Test Antigen di Stasiun," timpalnya.
Sesuai SE Kemenhub No 69 Th 2021 untuk mendapatkan tarif sweb dengan harga segitu pengunjung harus memperlihatkan bukti sudah vaksin minimal dosis pertama.
"KAI mendukung penuh upaya pemerintah dalam melakukan screening deteksi Covid-19 pada moda transportasi Kereta Api guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19," timpalnya.
Disisi lain Kementerian kesehatan menyatakan bahwa harga RT PCR di Indonesia termurah kedua setelah negara Vietnam.
