Airlangga: Jatah Makan Siang Gratis Rp15 Ribu Per Anak, Belum Termaksud Susu Gratis

- 26 Februari 2024, 21:30 WIB
Pembagian Bansos Oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartanto kepada Masyarakat.
Pembagian Bansos Oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartanto kepada Masyarakat. /

EDITORNEWS.ID - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto baru-baru ini menuturkan, anggaran untuk program makan siang gratis berkisar Rp15 ribu per anak, di luar susu gratis.

Angka yang dipatok "Per anak kira-kira Rp15 ribu," kata Menko Airlangga di Jakarta, Senin belum termaksud anggaran susu gratis.

Airlangga menjelaskan pemerintah tidak akan mengatur menu makan siang gratis yang akan disediakan oleh masing-masing daerah.

"Nah itu nanti (menu makan gratisnya) diserahkan ke daerah masing-masing, tidak menyeragamkan," ucapnya.

Baca Juga: Belanja di Shopee Live Bisa Untung Maksimal! Ada Diskon Murah Sampai Dengan 80 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menuturkan pihaknya mulai menyusun rencana untuk program makan siang dan susu gratis yang diusung oleh Capres dan Cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran.

Hal ini dilakukan untuk menindaklanjuti titah Jokowi yang meminta agar kementerian-kementerian terkait mulai menyiapkan RAPBN 2025 dengan memperhatikan program presiden terpilih.

Namun dirinya belum bersedia mengungkap secara spesifik wilayah mana yang akan mendapatkan program makan siang dan susu gratis bagi anak-anak.

Adapun rincian dari program makan siang dan susu gratis akan didiskusikan dalam pembahasan Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025 pada rapat kabinet hari ini.

Baca Juga: Garansi Bebas Pengembalian di Shopee Bikin Belanja Semakin Nyaman

Program makan siang dan susu gratis merupakan usulan dari pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Program makan siang gratis bertujuan untuk mengatasi masalah stunting dan bakal menyasar siswa pra-sekolah, sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), dan pesantren.

Bantuan gizi juga akan diberikan kepada ibu hamil dan balita di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kesehatan dan membantu ekonomi keluarga.

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x