EDITORNEWS.ID - Aksi unjuk rasa menuntut ganti rugi lahan ke perusahaan tambang emas PT Puncak Emas Tani Sejahtera berakhir ricuh.
Unjuk rasa tersebut bermula ketika warga mendatangi kantor perusahaan pertambangan emas untuk menuntut pembayaran ganti rugi lahan.
Sementara tidak ada satupun perwakilan dari perusahaan yang menemui warga, kemudian massa melakukan perusakan setelah tidak ada pihak yang menemui para pengunjuk rasa.
Bahkan massa demonstran juga merusak bangunan yang berada di perusahaan tambang tempat mereka menggelar aksi.
Baca Juga: SIMAK, Jadwal Dokter Spesialis di RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi Hari Ini Jumat., 22 September 2023
Saat itu pun massa pendemo lantas bergerak menuju kantor DPRD Pohuwato. Namun sayang, pimpinan DPRD sedang tidak berada di tempat sehingga massa tidak dapat menyampaikan aspirasi dan meminta solusi. Kondisi itu membuat massa emosi lantas melakukan perusakan.
Kantor bupati di Jl Ki Hajar Dewantara, Kecamatan Marisa,dan kantor DPRD Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, dibakar oleh massa saat terjadi demonstrasi menuntut ganti rugi kepada sebuah perusahaan tambang kemarin (21/9).
Dalam keterangan kepada awak media Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menyebut situasi di Pohuwato sudah kondusif. Banyak titik lokasi pendemo, tapi anggota telah kita bagi semua untuk pengamanan, ucap Kabidhumas Polda Gorontal