EDITORNEWS.ID - Naiknya BBM pertalite yang tidak seimbang dengan kenaikan tarif Ojek Online (OJOL) dan tarif Taxi Online (Taksol)t polemik ekonomi di tiap driver online.
Kebutuhan secara internal driver misalkan kebutuhan hidup sehari dan kebutuhan kendaraan atau sepeda motor yang dipakai nya secara signifikan langsung beranjak naik. Ini adalah efek domino yang terjadi menurut penjelasan David Walalangi humas FRONTAL
Dengan pendapatan yang dimana kenaikan tarif tidak sama dengan kenaikan pertalite membuat ketidakseimbangan semakin terasa
Belum lagi opportunity cost alias biaya yang di korbankan baik waktu, dan tenaga. Otomatis akan semakin membuat driver online harus lebih fokus mengejar pendapatan.
Baca Juga: Bawa Seutas Senyum, RBI Sumut Bantu Puluhan Korban Kebakaran di Sei Lepan Langkat
Disisi lain kenaikan bbm membuat masyarakat enggan beraktifitas, efek dominonya adalah penurunan pendapatan driver online
Dalam keadaan ini ada beberapa oknum yang mengambil kesempatan dengan alibi bansos menyebarkan link kepada driver online
Oknum tersebut terkadang tidak mengetahui ketat nya sistem dan proses bansos yang ditawarkan kepada driver online.
Atau pun oknum tersebut bahkan tidak mengetahui jenis bansos yang ditawarkan
Hal seperti ini yang harus diwaspadai oleh Driver Online. Agar dalam keadaan labil ini tidak bertambah lagi keadaan kecewa karena telah beberapa kali mengisi link bansos tapi tak satupun bansos yang di dapat.