EDITORNEWS.ID - Bocah berumur 5 tahun di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara terkena peluru nyasar.
Peluru tersebut bersarang di paha kirinya. Sejauh ini aparat Polres Pematangsiantar dan Polsek Martoba masih menyelidiki kasus tersebut.
Belum diketahui persis siapa yang melepaskan tembakan, sehingga melukai bocah berinisial HYS itu.
"Masih dalam penyelidikan Polres Siantar dan Polsek Martoba," sebut Kapolsek Siantar Martoba AKP MS Ritonga, Minggu, 12 Juni 2022 malam.
Diketahui, bocah warga Jalan Sibatu-batu, Kelurahan Bah Kapul, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Pematangsiantar, itu sudah menjalani rontgen dan operasi pengangkatan peluru.
Pihak medis memastikan peluru yang bersarang berasal dari senapan angin.
Peluru tersebut sudah dikeluarkan, namun si bocah masih harus mendapatkan perawatan.
Cerita bermula kala HYS sedang bermain di ladang milik keluarganya di Blok IX, Gang Amalia, Kelurahan Bah Kapul, Kecamatan Siantar Sitalasari, Rabu 8 Juni 2022sekira pukul 14.00 WIB.
Dia datang ke ladang itu bersama neneknya, Aneng Boru Sinaga.
Saat HYS bermain, Aneng memetik sayuran di ladang.
Mendadak, HYS mendatangi neneknya. Sembari menangis, HYS berkata,
”Nek kakiku berdarah.”
Aneng pun terkejut melihat kaki HYS berlumuran darah.
Baca Juga: Viral Aksi 2 Bocah Raba Bokong Pengendara Motor Pada saat di Lampu Merah
Dia langsung melarikan cucunya ke tempat praktik yang berjarak sekitar 1 KM dari lokasi.
Bidan hanya bisa memberi pertolongan pertama. Si bidan menyarankan HYS dibawa ke rumah sakit.
Dari hasil rontgen di Rumah Sakit Vita Insani, Kota Pematangsiantar, tergambar sebutir peluru bersarang di paha kaki kiri HYS.
Lantaran peralatan operasi kurang lengkap, pihak RS Vita Insani merujuk HYS ke RS Bina Kasih di Kota Medan.
Malam itu juga, HYS dibawa ke Rumah Sakit Bina Kasih. Di rumah sakit inilah HYS dioperasi.
Untuk perawatan selanjutnya, HYS kembali ke rumah sakit di Kota Pematangsiantar.***