Network
EDITORNEWS.ID - Kasus penemuan mayat bayi yang disimpan dalam kotak makanan bikin geger warga di Makassar, Sulawesi Selatan.
Mayat bayi dalam kotak makan itu ditemukan di sebuah kamar kos di Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.
Kejadian ini terus didalami pihak kepolisian. Tak tanggung-tanggung, ada 7 janin bayi yang disembunyikan pelaku di kamar kosnya.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto mengungkapkan kronologi penemuan tujuh mayat bayi yang disimpan di kotak makan.
Baca Juga: Tega, Tetangga Nodai Remaja dengan Gangguan Mental, Aksinya Dilakukan di Samping Kandang Babi
Ketujuh janin bayi tersebut, langsung dimakamkan pihak kepolisian pada Rabu (8/6/2022) malam, usai diambil sampelnya untuk tes DNA.
Hal ini diketahui atas kecurigaan pemilik kos terhadap seseorang yang berhenti menyewa kamar kos, sehingga pemilik kos ingin mengosongkan kamar tersebut. Kemudian pemilik masuk lalu membersihkan kamar itu," kata Budhi
Budhi menuturkan, saat membersihkan kamar tersebut, pemilik kos menemukan sebuah kardus besar. Pemilik kos pun mengangkat kardus tersebut dan mencium bau busuk.
"Saat membersihkan pemilik kos menemukan barang yang dicurigai itu, setelah diteliti menyerupai seseorang bayi. Maka pemilik kos pun melaporkan ke pihak kepolisian," tuturnya.
Baca Juga: Diam-diam Menikah Lagi, Suami Digerebek Keluarga Sang Istri saat Pesta Pernikahan
Pada saat mendapatkan laporan polisi langsung menuju ke lokasi serta berkoordinasi dengan Tim Forensik Biddokkes Polda Sulsel dan Tim INAFIS Polrestabes Makassar.
Kamar tersebut diketahui disewa oleh seorang perempuan berinisial NM. Tapi, pada Desember 2021, NM mengabarkan pergi ke Kendari, Sulawesi Tenggara
Ia kemudian kembali ke Makassar, tetapi pergi lagi ke Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Selama enam bulan terakhir NM tidak pernah membayar sewa kamar, sehingga pemilik kos ingin mengosongkan kamar tersebut.
"Dari pihak kepolisian lalu menindak lanjuti laporan tersebut sehingga kita bisa simpulkan bahwa itu ada janin yang masih berumur 5 bulan dan kondisi yang sudah tidak bernyawa lagi," ungkapnya.
