EDITORNEWS - Selasa, 6 April 2021 Ribuan driver online hadir untuk mengawal tuntutan Front Driver Online Tolak Aplikasi Nakal (FRONTAL). Dari berbagai daerah juga tampak hadir, dan siap dibelakang mobil komando.
Aksi yang kemas dengan nama FRONTAL Jilid 3 ini adalah afiliasi dari 5 elemen organisasi Driver Online Jawa Timur yakni Asosiasi Driver Online (ADO) Jawa Timur, Himpunan Pengusaha Daring (HIPDA) Jawa Timur, Persatuan Driver Online Indonesia (PDOI) Regional Jawa Timur, Perkumpulan Angkutan Sewa (PAS) Jawa Timur dan Bamboe Runcing Bersatu.
Aksi yang membawa 6 tuntutan driver online itu adalah puncak kekesalan pengemudi untuk lambannya jawaban Pemerintah Propinsi Jawa Timur dalam menanggapi surat yang mereka kirim pada tanggal 1 Maret 2021 lalu.
Baca Juga: Ikatan Cinta 5 April 2021: Musibah yang Menimpa Andin Membawa Kebahagiaan untuk Dirinya
Baca Juga: Kuasa Hukum Hotman Sitompul Bantah Keras atas Tudingan yang Dilontarkan oleh Desiree Tarigan
Memang sehari sebelumnya sebelas perwakilan Frontal Jawa Timur diundang untuk melakukan mediasi bersama untuk membahas tuntutan Frontal. Dari Kominfo, Dinas oerhubungan, BPBD Jawa Timur, Polda, Pertamina, dan 2 perwakilan dari perusahaan aplikasi Grab serta Gojek.
"Aksi yang kita lakukan hari ini adalah mengawal tuntutan kita dan untuk mempertanyakan apakah tuntutan kita sudah diajukan kepada Gubernur dan Pimpinan mereka, " Ujar Tito Achmad penanggung jawab Frontal.
Dalam waktu yang berbeda komunitas ojol dan taxol dari bebeerapa daerah di Jawa Timur meluncur dan hadir untuk mengikuti aksi Frontal ini.
Baca Juga: BTS Dan Justin Bieber Beri Ucapan Selamat Untuk Merger HYBE dan Itacha Holding