Mendengar Bisikan, Seorang Suami Nekat Ceburkan Istri ke Laut dari Atas Kapal Feri

26 Februari 2023, 15:51 WIB
Suami nekat ceburkan istri ke laut dari atas feri /

EDITORNEWS.ID - Sebuah rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang pria sedang membopong wanita dan membawanya ke tepi kepal untuk diceburkan ke laut tengah viral di media sosial.

Kejadian menegangkan itu terjadi di atas kapal feri yang bertolak dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan pada Kamis, 23 Februari 2023 subuh.

Pria berhoodie yang ternyata adalah suami korban terlihat berjalan menghampiri istrinya yang tengah berdiri di selasar. Tanpa tedeng aling-aling, si suami membopong sang istri dan berjalan ke arah pembatas besi kapal feri tersebut. Tanpa aba-aba, pelaku langsung lemparkan sang istri ke dalam lautan dari atas Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Shalem yang berlayar.

Melihat peristiwa yang berlangsung kilat tersebut, dua orang pria langsung berlari dari dua arah berlawanan demi menyelamatkan sang wanita. Dalam video berdurasi 40 detik yang beredar, tidak diketahui apakah sang istri selamat.

Baca Juga: Usai Tak Diakui Sebagai Lulusan SMA Taruna Nusantara, Mario Dandy Juga Kena DO Universitas Prasetiya Mulya

Namun, setelah aksi nekat itu, dua pria tampak mengamankan pelaku, disusul beberapa penumpang lain yang mulai berkerumun.

Kepala Kantor Polisi Sektor Pelabuhan (KSKP) Bakauheni AKP Ridho Rafika membenarkan kejadian tak lazim yang terjadi di KMP Shalem pada Kamis, 23 Februari 2023. “Benar, ada peristiwa seorang penumpang laki-laki yang mencoba menjatuhkan istrinya ke laut," kata Ridho saat dihubungi hari Jumat, 24 Februari 2023. DIlansir dari Kanal Youtube Lampung TV, Minggu 26 Februari 2023.

Identitas pelaku dan korban masih belum diketahui lantaran sudah diselesaikan oleh pihak kapal sebelum bisa diselidiki lebih lanjut. Namun, AKP Ridho Rafika membenarkan bahwa hubungan mereka adalah suami dan istri. Ridho menambahkan pelaku dan korban berasal dari Lampung Tengah.

Dari keterangan yang dihimpun dari saksi, peristiwa ini berawal kala KMP Shalem bertolak dari Dermaga 2 Pelabuhan Merak pukul 02.00 WIB. Sekitar pukul 05.15, KMP Shalem telah memasuki alur Pelabuhan Bakauheni. Saat itulah, kejadian tak mengenakkan dan bisa dikatakan tindak kriminal itu terjadi.

Baca Juga: Hujan Sepanjang Hari, Wilayah Jakarta Banjir Lagi

Sekuriti kapal Iswoyo Sutanto dan pegawai kapal Regi Alfiansyah yang sedang membersihkan lorong segera bergegas untuk menolong. Mereka langsung mengamankan pelaku, sementara sang istri selamat lantaran berhasil menggapai pagar pembatas kapal untuk berpegangan.

Menurut kabar yang dihimpun, pasangan suami istri dan keluarganya memutuskan untuk menyelesaikan masalah secara internal dan melanjutkan perjalanan. AKP Ridho Rafika menjelaskan bahwa pelaku kriminalitas diduga mengalami gangguan jiwa.

Kesimpulan tersebut diambil dari hasil interogasi sekuriti kapal yang saat itu sempat menanyakan alasan kenapa pelaku tega ceburkan istri ke laut. “Pelaku diduga mengalami depresi karena alasannya hendak menceburkan korban ke laut dia mendengar suara yang menyuruhnya melakukan perbuatan itu," ujar Ridho.

Hal ini diperkuat oleh keterangan Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad. "Selanjutnya saksi mengevakuasi korban dan mengamankan suami korban. Saksi Iswoyo juga sempat menanyai penyebab menjatuhkan istrinya dan ia menjawab bahwa mendapat bisikan," jelas Pandra.

Baca Juga: Inilah Daftar perusahaan BUMN yang dibubarkan Presiden Joko Widodo

"Mengingat, kondisi pelaku atau suami korban sedang dalam proses pengobatan karena ada gangguan kejiwaan. Sekitar Pukul 06.20 WIB, KMP Shalem sandar di dermaga 2 Pelabuhan Bakauheni, dan kendaraan yang dinaiki pelaku melanjutkan perjalanannya ke Lampung Tengah," tandas Pandra dalam keterangannya, Jumat 24 Februari 2023.***

Editor: Sylvia Hendrayanti

Tags

Terkini

Terpopuler