“Sebanyak 4.216 pos pelayanan tersedia di setiap daerah, operasi itu juga akan kita gelar selama dua minggu,” kata Argo Yuwono.
Di samping itu, Kadiv Humas Pori juga menyampaikan bahwa Operasi Lilin 2020 yang bakal digelar berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Operasi Lilin 2020 menurutnya dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19, sehingga nantinya pihak kepolisian akan mengesampingkan penindakan yang bersifat represif.
Baca Juga: Akibat Sendal Jatuh Ke Sungai, Nyawa Pun Ikut Melayang
Dikatakan Argo yuwono bahwa menurutnya untuk kegiatan mengedepankan kegiatan simpati.
"Untuk kegiatan mengedepankan kegiatan simpati yang kita utamakan dan kemudian tidak ada represif,” kata Argo Yuwono.
“Jadi simpati kita kedepankan misalnya ada masyarakat yang menggunakan kendaraan yang melintas di jalan seandainya tidak gunakan masker nanti kepolisian bekerjasama dengan instansi terkait kita akan menyediakan dan memberikan masker contohnya seperti itu, maupun hand sanitizer ataupun nanti ada sembako yang akan kita berikan," katanya menambahkan.
Baca Juga: Istri Dari Edhy Prabowo Juga Ikut Ditangkap oleh KPK
Baca Juga: Tembus Rp2,2 Miliar Super Mario Bros 3 Jadi Game Termahal
Untuk diketahui, saban tahun menjelang perayaan Natal dan pergantian tahun, pihak Kepolisian melakukan pengamanan dengan melakukan Operasi Lilin yang dilakukan selama dua pekan.***
Artikel ini pernah tayang drngan judul Jelang Natal dan Tahun Baru, Polri Siapkan 191.584 Personel dan 4.216 Pos Pelayanan dan Pengamanan