China Mengatakan AS Terlalu Memaksakan Konsep Keamanan Nasional Atas Larangan TikTok

- 1 Maret 2023, 23:19 WIB
China mengatakan Amerika Serikat terlalu memaksakan konsep keamanan nasional
China mengatakan Amerika Serikat terlalu memaksakan konsep keamanan nasional /

EDITORNEWS.ID - China mengatakan Amerika Serikat terlalu memaksakan konsep keamanan nasional dan menyalahgunakan kekuasaan negara untuk menekan perusahaan asing setelah Gedung Putih memberi waktu 30 hari kepada lembaga pemerintah untuk menghapus aplikasi milik China TikTok di perangkat federal.

"Kami dengan tegas menentang tindakan salah itu," kata juru bicara kementerian luar negeri China Mao Ning pada konferensi pers reguler pada Selasa, 28 Februari 2023.

Dia menambahkan bahwa larangan pemerintah AS terhadap aplikasi berbagi video itu mengungkapkan ketidakamanan Washington sendiri dan merupakan penyalahgunaan kekuasaan negara.

"Seberapa tidak yakin dengan dirinya sendiri bahwa AS adalah negara adidaya top dunia. Namun, takut akan aplikasi favorit anak muda".

Baca Juga: Ukraina Akan Bergabung dengan NATO, Tetapi Dalam 'Jangka Panjang' dan Sekutu NATO Sudah Sepakat

Gedung Putih pada Senin memberi waktu 30 hari kepada agen federal untuk membersihkan aplikasi berbagi cuplikan video milik China TikTok dari semua perangkat yang dikeluarkan pemerintah yang diperintahkan oleh Kongres AS.

Direktur Kantor Manajemen dan Anggaran Shalanda Young dalam sebuah memorandum meminta lembaga pemerintah dalam waktu 30 hari untuk "menghapus dan melarang instalasi"
aplikasi pada perangkat TI yang dimiliki atau dioperasikan oleh agensi dan untuk "melarang lalu lintas Internet" dari perangkat tersebut ke aplikasi.

Larangan tersebut tidak berlaku untuk bisnis di Amerika Serikat yang tidak terkait dengan pemerintah federal atau jutaan warga negara swasta yang menggunakan aplikasi yang sangat populer ini.

Namun, RUU yang baru-baru ini diperkenalkan di Kongres akan "secara efektif melarang TikTok" di negara ini, menurut American Civil Liberties Union (ACLU).

Baca Juga: Ambisi Presiden AS, Joe Biden, Untuk Pendanaan Chip Menyebabkan 'Mulas,' Ucap Pihak Industri

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah