Dosen UII Hilang, Keberadaannya Masih Jadi Misteri

- 19 Februari 2023, 11:14 WIB
Dosen UII, Ahmad Munasir Rafie dikabarkan hilang setelah berkunjung ke Norwegia
Dosen UII, Ahmad Munasir Rafie dikabarkan hilang setelah berkunjung ke Norwegia /

EDITORNEWS.ID - Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP), dosen Jurusan Informatika, Fakultas Teknik Informatika UII belum diketahui keberadaannya setelah dilaporkan menghilang di Oslo, Norwegia. Ia dilaporkan hilang setelah menjalankan tugas kunjungan ke University of South Eastern Norway.

Menurut keterangan rektor UII, Fathul Wahid, AMRP ikut mendampinginya bersama dua dosen lain pada kunjungan ke Norwegia pada 5-12 Februari lalu. Dalam perjalanan pulang, Fathul menyebut rombongan menempuh rute yang berbeda. Munasir sendiri disebut menempuh rute Oslo-Instanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta.

Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencari keberadaan Munasir, termasuk mendeteksi jejak digitalnya. Melalui Tim Pusat Krisis UII Yogyakarta, pihaknya memastikan bahwa Munasir sudah meninggal Norwegia. Ada aktivitas sign out Google Drive yang terekam terjadi pada 13 Februari 2023 di sekitar wilayah Istanbul, Turki.

AMRP juga terekam pernah terhubung ke jaringan internet melalui eduVPN yang mengarah ke kampus UII. Lokasi akses tersebut juga menunjukkan wilayah Istanbul, pada 12 Februari sekitar pukul 19.00-23.00 waktu setempat. Temuan itu juga dipertegas oleh keterangan KBRI Oslo yang mengatakan bahwa Munasir sudah tidak berada disana.

Baca Juga: Inovasi Tempe Beku Mulai Mendunia, IPB University Kirim 17,2 Ton Tempe Beku ke Korea Selatan

Pihak Kepolisian di Oslo juga menyebut bahwa catatan imigrasi di bandara Oslo mencatat Munasir sudah tidak berada di wilayah Schengen sejak 12 Februari lalu. Lebih lanjut, Fathul mengatakan bahwa pihaknya sudah mencoba melakukan koordinasi dengan KBRI di Oslo dan KJRI di Istanbul. Pihaknya juga telah mengirimkan surat kepada Interpol untuk menerbitkan Yellow Notice untuk pencarian orang hilang.

Pihak UII telah meminta bantuan perlindungan terhadap Munasir dari Kementerian Luar Negeri. Informasi sementara yang diperoleh, pihak KJRI Istanbul menyebut bahwa AMRP tidak menjadi korban dalam gempa di Turki.

Selain pihak kampus, keluarga pun masih kebingungan dengan keberadaan Munasir. Munasir sempat menyebut pada keluarga bahwa ia akan tiba di Jakarta pada 16 Februari pukul 18.00 wib. Namun, menurut keterangan sang adik, kakaknya tidak muncul di pintu kedatangan. Bahkan, setelah ia melakukan konfirmasi pada pihak Angkasa Pura, kakaknya tidak berada dalam manifes penerbangan tersebut. ***

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x