Network
EDITORNEWS - Fenomena mengerikan penemuan sekumpulan mayat yang mengapung di sungai Gangga India selama satu minggu terakhir muncul dan mengagetkan publik.
Fenomena ini diawali dengan penemuan 71 mayat manusia pada 11 Mei 2021 yang mengapung dan terkubur di tepian Sungai Gangga, sekitar wilayah Ghazipur Uttar Pradesh.
Dua hari setelahnya hal yang sama kembali terjadi dengan penemuan sejumlah mayat terapung termasuk salah satunya seorang anak-anak.
Fenomena mengerikan ini kemudian memunculkan dugaan spekulasi adanya pihak yang sengaja membuang mayat tersebut ke sungai.
Baca Juga: Heboh Penemuan 71 Mayat di Tepi sungai Gangga India, Simak Informasi Selengkapnya
Muncul dugaan sejumlah pasien meninggal akibat Covid-19 telah dibuang ke sungai Gangga karena pihak keluarga yang tidak bisa melakukan kremasi akibat kekurangan biaya.
Hal ini didukung dengan meningkatnya angka penderita Covid-19 dan pasien meninggal di India saat ini.
Melansir data terbaru dari JHU CSSE Covid-19 data pada tanggal 17 Mei 2021, tercatat 25,2 juta kasus Covid-19 telah terjadi di India dengan 279 ribu kasus meninggal dunia terjadi penambahan sebanyak 4,3 ribu kasus meninggal dunia di India.
Media India melaporkan bahwa Staf kremasi Ghazipur mengungkap mendapatkan tekanan kerja yang semakin berat dengan datangnya lebih dari 90 jenazah untuk kremasi setiap harinya selama beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Israel Gempur Lagi, Kini Bertambah Warga Palestina Korban Tewas Menjadi 192 Orang
