Kanada Dilaporkan Telah Mengizinkan Ekspor Senjata Ke Riyadh untuk Memastikan Harga Minyak Rendah

14 Maret 2023, 21:59 WIB
Arab Saudi adalah "penjamin utama" minyak yang terjangkau untuk negara-negara Barat /

EDITORNEWS.ID - Pemerintah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau terus mengizinkan ekspor militer ke Arab Saudi karena melihat senjata tersebut membantu memastikan harga minyak rendah dan proksi Timur Tengah yang bersenjata lengkap untuk negara-negara Barat, menurut dokumen yang diperoleh outlet media online The Breach pada Senin, 13 Maret 2023.

Sebuah analisis oleh departemen pemerintah Global Affairs Canada berpendapat bahwa Arab Saudi adalah "penjamin utama" minyak yang terjangkau untuk negara-negara Barat.

Serta pasar penting bagi perusahaan senjata Kanada, The Breach melaporkan pada hari Senin, mengutip dokumen dengan tujuh halaman.

Senjata Kanada sangat penting untuk mempertahankan Riyadh sebagai "mitra keamanan yang integral dan dihargai," klaim laporan tersebut.

Baca Juga: Iran Menawarkan Solusi Terkait Tindakan Keras Pemerintah atas Demonstrasi dan Kematian Mahsa Amini

Analisis tersebut bertolak belakang dengan pernyataan Trudeau yang menunjukkan bahwa dia ingin membatalkan kontrak CAN$ 14,8 miliar ($ 10,8 miliar) untuk mengekspor kendaraan militer ke Arab Saudi di tengah kekhawatiran atas perang di Yaman dan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada Oktober 2018.

Terlepas dari tekanan anti-Saudi pada pemerintah Liberal Kanada, Trudeau memilih untuk menegosiasikan kembali kesepakatan kendaraan, daripada membatalkannya dan mencabut pembekuan ekspor senjata ke kerajaan.

Mempersenjatai Arab Saudi dan membantu memberikan "benteng regional" melawan Iran artinya memberikan Barat kekuatan proksi yang mengurangi kebutuhan akan pengerahan pasukan besar Barat di Timur Tengah, demikian menurut analisis Global Affairs Canada.

Kanada, AS dan Inggris melihat Arab Saudi sebagai "mitra keamanan dan strategis utama," dokumen itu menunjukkan.

Baca Juga: BBC News Mendapat Suntikan Dana £ 20 Juta dari Pemerintah Inggris untuk Mendukung Kontra Disinformasi

"Kanada dan mitra kami yang berpikiran sama melihat pemerintah Iran sebagai salah satu ancaman utama terhadap stabilitas regional dan lebih luas lagi.

Perlawanan Iran terhadap sistem internasional berbasis aturan dipandang sebagai ancaman langsung terhadap stabilitas di kawasan dan sekitarnya," analisis menyatakan.

Kesepakatan kendaraan lapis baja dengan Arab Saudi membantu menjadikan Kanada pengekspor senjata terbesar kedua ke Timur Tengah.

Sebuah laporan tahun 2020 oleh pemerintah Kanada menegaskan bahwa "tidak ada risiko substansial" bahwa persenjataan dari Kanada akan digunakan untuk melakukan pelanggaran hak asasi manusia, klaim yang dibantah oleh Amnesty International.***

Editor: Sylvia Hendrayanti

Tags

Terkini

Terpopuler