Mesin Rebus Kelapa Sawit di Bengkulu Selatan Meledak Tewaskan 2 Pekerja, Hingga Harus Tutup Selama 6 Minggu

- 22 Oktober 2022, 07:06 WIB
Ilustrasi Meledak Duarrr
Ilustrasi Meledak Duarrr /Pexels

EDITORNEWS.ID - Mesin rebus kelapa sawit Crude Palm Oil (CPO) milik PT. Sinar Bengkulu Selatan (SBS) meledak menewaskan dua pekerja pada Jum'at, (21/10/2022) tepatnya di Desa Nanjungan, Kecaman Pino Raya, Bengkulu Selatan.

Ledakan terjadi ketika karyawan sedang bekerja kemudian tiba-tiba terdengar suara ledakan yang berasal dari bagian mesin perebusan tandan buah sawit sekitar pukul 13.04 WIB.

Kasat Intelkam Polres Bengkulu Selatan AKP Ahmad Khairuman membenarkan peristiwa ledakan tersebut, kini pihaknya sedang mendalami penyebab dari ledakan pada mesin rebus kelapa sawit CPO PT. Sinar Bengkulu Selatan (SBS).

Akibatnya, menyebabkan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang sedang direbus di dalam mesin tersebut berhamburan keluar dan mengenai dua pekerja bernama Iswandi (44) warga Desa Selipi Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan dan Muslimin (38) warga Desa Bangun Jaya Kecamatan Tambosai Utara Kabupaten Rokan Hulu, Riau.

Baca Juga: Abdurrahman Iwan, Tak Pernah Dillirik Timnas Indonesia Lalu Memukau di Timnas Qatar U-17

Melansir laman tribunbengkulu kedua korban tersebut telah dinyatakan meninggal dunia.

Dengan demikian, Pembantu Umum PT. SBS Hans Periyudo mengatakan PT. SBS tidak membuka pelayanan pembelian buah TBS sawit selama 6 minggu ke depan.

"Sementara tutup operasi. Diprediksi baru akan kembali buka pembelian buah TBS sawit enam minggu ke depan," ujar Hans.

Hans menjelaskan dengan adanya ledakan pada mesin rebus CPO, PT. SBS akan banyak melakukan perbaikan khususnya pada mesin-mesin operasional.

Halaman:

Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x