Cerita Gus Miftah Pada Deddy Corbuzier, Ternyata Menghafal Ayat di Tempat Seperti Ini

- 19 September 2021, 22:38 WIB
 Gus Miftah
Gus Miftah /

Kalau temannya di kuburan, sendirian malah dia takut, tidak jadi hafal, tidak tenang.

Beliau ingin mengatakan bahwa masing-masing orang, metodologi dan cara untuk belajar itu berbeda-beda.

Makanya Gus Miftah mengatakan kita harus menghargai santri-santri yang kemaren menutup kupingnya saat antrian vaksin.

"Mereka khawatir, hafalan mereka terganggu dan hilang, dengan cara menutup kupingnya," ujar Gus Miftah.

Kita tidak bisa mengatakan bahwa metodologi kita dan cara kita adalah yang paling benar dan paling baik.

Perbedaan dalam kehidupan itu sebuah kepastian, tetapi sebagai sesama manusia kita wajib harus tetap saling menghormati dan menghargai.***

Halaman:

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah