Orang Tua Ungkap Kondisi Anaknya Dituduh Jadi Hacker Bjorka, di Rumah Saja Tak Memiliki Komputer

- 16 September 2022, 17:24 WIB
Ilustrasi hacker Bjorka
Ilustrasi hacker Bjorka /Kolase foto Twitter/@bjorkanism dan Reuters/Kacper Pempel

EDITORNEWS. ID - Pemuda asal Madiun Muhammad Agung Hidayatulloh alias MAH (21 tahun)  ditetapka polisi sebagai tersangka yang bantu hacker Bjorka pada Rabu, 14 September 2022, kemarin.

Polisi mengamankan MAH itu merupakan warga Dusun Mawatsari, Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Sementara  ibunya bernama Prihatin, mengatakan kalau anaknya hanya tamatan pendidikan Madrasah Aliyah, tidak pernah mengecam namanya kuliah karena orang tuan bukan orang mampu.

Dikutip dari berbagai sumber media, ibu Agung bernama Prihatin (48) membeberkan soal kondisi anaknya. Ia kaget saat anak kedua dari 3 bersaudara itu dijemput 4 orang polisi. 

Baca Juga: Polisi Resmi Menetapkan MAH Sebagai Tersangka Diduga Bantu Hacker Bjorka

Dia tak percaya jika anaknya seorang peretas, sementara ayah Jumanto (54), sehari-hari bekerja sebagai buruh tani.

Kedua orang tuannya mengatakan Agung pekerjaan sehari-hari berjualan es thai-tea di Desa Pintu, Kecamatan Dagangan, sebagai mata pencahariannya.

Lebih lanjut ibunya menjelaskan kalau mereka juga tidak memiliki komputer di rumah bahkan untuk makan sehari-hari saja repot," kami ini orang tidak punya. kata Prihatin.

Waktu polisi mendatangi rumahnya Agung hanya bilang akan dibawa ke Polsek Dagangan oleh petugas. Prihatin mengaku anaknya Agung hanya punya sebuah ponsel. 

Baca Juga: Farhat Abbas Banjir Hujatan Setelah Dirinya Menganggap Sambo Adalah Pahlawan Penegakan Hukum di Kepolisian

"Saat penangkapan MAH melibatkan tim siber Bareskrim Polri, saat dibawa tidak bilang apa-apa, cuma ambil sajadah dan sarung," lanjutnya.

Kini Prihatin berharap agar anaknya bisa segera terbebas dari tuduhan tersebut dan bisa segera pulang kembali berkumpul dengan keluarga.

Dilansir dari beberapa media Kepala Desa Banjarsari Kulon, Bambang Hermawan mengatakan MAH sehari-hari bekerja membantu orangtua berjualan es di depan pasar. 

Selain itu juga ia pun membenarkan warganya tersebut diamankan kepolisian.

"Anak itu biasa jualan es di pintu masuk pasar," kata Bambang. 

Media sosial menjadi ramai setelah diunggah di akun twitter dan telegram Bjorka setelah membocorkan data pribadi sejumlah pejabat di indonesia.***



.


Editor: Aditya Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x