Airlangga Hartarto Beberkan Beberapa Wilayah dengan Tingkat Kepatuhan Terendah dan Tertinggi Prokes

3 Agustus 2021, 11:47 WIB
Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto. /Dok. Kemenko Perekonomian/

EDITORNEWS - Indonesia memiliki 34 provinsi akan tetapi ke 34 provinsi tersebut tidak semuanya bisa diajak bekerja sama terutama saat pandemi Covid-19.

Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Airlangga Hartarto membenarkan akan itu semua saat konfrensi pers secara daring, Senin 2 Agustus 2021.

Namun ada 4 daerah yang memiliki kepatuhan yang sangat rendah terkait penerapan protokol kesehatan seperti yang sedang dirasakan.

Keempatnya adalah, Padang, Sorong, Kabupaten Musi Rawas.

Baca Juga: Pemerintah Akan Hentikan Siaran TV Analog HUT RI ke 76, Simak Daftar Wilayahnya

"Kita melihat berdasarkan data Satgas Covid-19 terkait pemantauan perilaku ini kita lihat penggunaan masker ada beberapa yang tingkat prilaku yang rendah yang ditetapkan dalam 4 kabupaten atau kota yang menerapkan PPKM level 4 yaitu Padang, Sorong, Kabupaten Musi Rawas dan Jayapura,'' ucapnya.

Tak hanya 4 daerah tersebut memiliki tingkat kepatuhan terendah dan ada juga daerah yang memiliki kepatuhan tinggi

"Sedangkan yang teringgi adalah Kabupaten Mimika, Bontang, Pekanbaru, Lubuk Linggau dan Bulungan," tuturnya.

Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Klarifikasi Mengenai Keterlambatan Vaksin di Wilayah Indonesia

Menghimpun dari pikiran rakyat ada beberapa wilayah yang mengalami kasus kenaikan Covid-19 diluar Pulau Jawa-Bali.

"Yang naik adalah 20 provinsi di mana yang tertinggi adalah Provinsi Sulawesi Tengah, Riau, Sumatera Utara, Gorontalo, Kalimantan Barat," seru Airlangga.

Namun ada beberapa provinsi yang juga mengalami penurunan angka kasus seperti di NTT kecuali di Kabupaten Sikka, Lampung, NTB, Maluku, Maluku utara, Papua Barat, Kepri dan Kalteng.

Terkait dengan peningkatan kasus tersebut, ada 21 provinsi 45 kabupaten kota yang akan melanjutkan PPKM level 4.

Penerapan PPKM ini sebagai upaya pemerintah dalam membantu mengurangi angka pertambahan Covid-19.***

 

Editor: Liston

Tags

Terkini

Terpopuler