Menyusul Kamboja, Kasus Penyebaran Virus Flu Burung Ditemukan di China

- 3 Maret 2023, 22:41 WIB
Laboratorium tes/ Pexels
Laboratorium tes/ Pexels /

EDITORNEWS.ID - Belakangan ini kembali hadir flu burung H5N1 varian baru 2.3.4.4b yang dinilai cukup mengancam. Bukan hanya mengancam kesehatan unggas saja, tertapi pada tubuh manusia.

Kasus infeksi ke manusia ini mulanya ditemukan di Kamboja, dan kini kasus ditemukan di China, Jumat, 3 Maret 2023.

Informasi temuan flu burung di China ini muncul saat adanya kekhawatiran flu burung akan menjadi pandemi usai temuan kasus di Kamboja sebelumnya.

Kasus pertama terjadi pada seorang wanita berusia 53 dari Provinsi Jiangsu China timur yang dinyatakan positif bulan lalu.

Sementara kasus kedua yakni pada pria berusia 49 tahun dari Provinsi Guangdong China yang positif H5N6.

Baca Juga: Pihak Rusia dan Amerika Berdialog Terkait Konflik Di Ukraina Di pertemuan G20 Untuk Pertama Kalinya

Penyebaran global virus flu burung sendiri dianggap telah menimbulkan kekhawatiran soal kemungkinan varian baru di masa depan yang bisa menyebabkan penularan dari manusia ke manusia.

"Situasi global H5N1 mengkhawatirkan mengingat meluasnya penyebaran virus pada burung di seluruh dunia dan meningkatnya laporan kasus pada mamalia, termasuk pada manusia," ujar pejabat WHO, Dr Sylvie Briand.

"WHO mengambil risiko dari virus ini dengan serius dan mendesak kewaspadaan yang lebih tinggi dari semua negara," tambahnya.

Halaman:

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x