Minyak Goreng Alami Kelangkaan, Polisi Telusuri Pasar Tradisional dan Modern untuk Memastikan Kecurangan

- 31 Januari 2022, 09:31 WIB
Rak yang baru diisi dengan minyak goreng ukuran 2 liter langsung ludes hanya dalam waktu kurang dari 5 menit di salah satu pasar swalayan di Kota Tasikmalaya, Minggu 30 Januari 2022.*
Rak yang baru diisi dengan minyak goreng ukuran 2 liter langsung ludes hanya dalam waktu kurang dari 5 menit di salah satu pasar swalayan di Kota Tasikmalaya, Minggu 30 Januari 2022.* /Kabar-Priangan.com/Helma Aprianti

EDITORNEWS.ID - Setelah banyak keluhan dari masyarakat Indonesia mengenai harga minyak goreng yang meroket naik kini harga tersebut telah mengalami penurunan.

Berdasarkan kebijakan terbaru dari Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi pada 1 Februari 2022 mendatang harga minyak goreng mengalami penurunan menjadi Rp11.500 per liter

Untuk harga tersebut hanay berlaku bagi minyak curah sedangkan minyak goreng kemasan sederhana Rp13.500 per liter, dan minyak goreng kemasan premium Rp14.000 per liter.

Ditengah menurunnya harga minyak para masyarakat kesulitan untuk mendapatkan harga minyak yang murah meriah dengan alasan kelangkaan stok.

Baca Juga: Pengakuan Sopir Bus Sipirok Nauli yang Tabrak Flyover Padang Panjang, Hingga Pengemudi Utama Kabur

Menyikapi itu polisi mengatakan akan mencari tahu penyebabnya dengan melakukan pengecekan ke sejumlah pasar tradisional maupun modern.

Rencana ini disampaikan oleh Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo 

“Harus kita cari solusi dan menjadi atensi serta kebijakan pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat,” ujarnya Minggu, 30 Januari 2022.

Tindakan tegas akan diambil apabila ada penemuan penimbunan minyak goreng yang dilakukan oleh pengusaha ritel.

Baca Juga: Bus Sipirok Nauli Arah Medan Tabrak Flyover Padang Panjang, 17 Korban Mengalami Luka

Halaman:

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x