Network
EDITORNEWS.ID - Polisi berhasil membekuk dua gembong pencuri sepeda motor bersenjata api, pada, Senin Sore, 12 Desember 2022. Pukul 17.00 WIB.
Pencuri menyikat sebuah sepeda motor Honda Beat berwarna hitam berpelat BE 2645 AGE di depan Puskesmas Kedaton.
Tim gabungan Polsek Kedaton bersama Tekab 308 kejar-kejaran dengan dua gembong pencuri sepeda motor bersenjata api, di Sukarame, Bandarlampung.
Sebelumnya kedua pencuri jaringan Melinting, Lampung Timur, tersebut sudah diuber sejak Rabu, 7 Desember lalu, Mereka berhasil meloloskan diri dan lantas ada laporan yang diterima pelaku berkeliaran di wilayah Sukarame.
Baca Juga: Pejabat Pemkab Cianjur Gunakan Tenda Pengungsi Korban Gempa untuk Parkir Mobil
Setelah kejar-kejaran selama sejam lebih, kedua pencuri asal Lampung Timur itu terperangkap di jalan Ryacudu, Wayhui, Lampung Selatan
Tim gabungan segera menggeledahnya dan ditemukan sepucuk pistol berisi empat peluru.
Saat dilakukan introgasi salah seorang pencuri mengatakan ia setidaknya sudah 30 kali menyikat sepeda motor yang diparkir, mulai dari depan perkantoran, tempat kos, dan perumahan.
Kapolsek Kedaton, Bandarlampung, Kompol Atang Samsuri, mengatakan IS dan Aku, Warga Desa Tebing, Melinting, Lampung Timur itu, mencuri, 13 kali di Kedaton, 12 kali di Sukarame, 2 kali di Tanjung Karang Barat, dan 2 kali di Jatia Agung.
Baca Juga: Pencurian Motor di Langkat, Korban Meninggal Dunia Dicekik Bersama Anaknya
Kompol Atang Samsuri menyebut Jaringan Melinting tersebut biasanya terdiri dari tiga orang. Seorang lagi, yang sudah diketahui identitasnya, dalam pengejaran.
Usai menyikat sepeda motor di Puskesmas Kedaton bersama Tim Tekab 308 sudah menguber ke sejumlah lokasi. Namun, kawanan maling asal Melinting itu berpindah-pindah lokasi persembunyian.
Bahkan polisi menyita sepucuk pistol, kunci T, tim dan dua unit sepeda motor, masing-masing Honda Beat berwarna hitam BE 2645 AGE dan Honda Verza warna Hitam BE 4613 Xi, hasil pencurian di Puskesmas Kedaton dan Tanjungkarang Barat, Bandarlampung.
