Menteri Tjahjo Kumolo Resmikan MPP Terbesar se Indonesia Di Palembang

28 November 2020, 18:00 WIB
Menteri PANRB Tjahjo Kumolo saat meresmikan MPP Kota Palembang, di Palembang, Jumat 27 November 2020 /

EDITORNEWS - Mall Pelayanan Publik Kota Palembang dilaporkan merupakan MPP ke-30 di Indonesia yang memiliki unit layanan terbanyak dan fasilitas terlengkap di Tanah Air, yakni terdiri dari 373 jenis layanan dari 28 instansi.

Sejumlah unit layanan yang sudah tergabung dengan MPP ini antara lain Bank BNI, Bank BRI, Bank Sumsel Babel, PLN, PDAM, BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, BPOM, PT Pos, PT Taspen, Pegadaian, Jasa Raharja, dan Kejaksaan Negeri.

Terdapat juga Polresta, Samsat, Imigrasi, Kementerian Agama, Ombudsman RI, Kanwil Pajak, ATR/BPN, DPMPTSP Provinsi, PUPR, BPPD Kota dan Provinsi, Kesbangpol dan Disnaker, Disdukcapil, Dinas Arsip dan Perpustakaan, serta Ikatan Arsitek dan PMI.

Baca Juga: Menag: Agama Lahir Dengan misi mulia, yaitu Perdamaian dan Keselamatan

Baca Juga: Australia Tuduh Xinjiang Miliki Kamp Konsentrasi, Begini Tanggapan Xinjiang

Selain layanan administrasi, perizinan dan non-perizinan, pada MPPP ini juga disediakan berbagai sarana dan prasarana penunjang pelayanan, seperti Drive Thru SIM dan STNK, layanan antrean terintegrasi, dan layanan khusus disabilitas.

Selain itu tersedia juga layanan investasi, layanan mandiri, balai nikah gratis, area bermain anak, ruang laktasi, ruang rapat kapasitas gratis, arena/sudut baca, dan layanan foto digital gratis.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo pada Jumat, 27 November 2020 meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) terbesar di Indonesia yang berada di Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Baca Juga: Semangat Gotong Royong TNI- Polri, Pemda Merangin dan Masyarakat Bersihkan Lingkungan Kota

Baca Juga: 850 Bibit Baru Di Taman Mangrove Medokan Surabaya, Guna Memperingati Hari penanaman Pohon Nasional

Tjahjo Kumolo menyampaikan bahwa MPP harus menjadi solusi dengan menghadirkan pelayanan yang cepat, ramah, dan terintegrasi.

Lebih lanjut, Tjahjo Kumolo berharap agar pemerintah daerah dapat memaksimalkan MPP agar pengurusan perizinan dan non-perizinan lebih efektif dan efisien.

“Kalau bisa satu jam kenapa harus berjam-jam, pelayanan memerlukan kecepatan, ramah dan terintegrasi itulah harus ada MPP,” kata Tjahjo Kumolo, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI.

Baca Juga: Menteri LHK , Memberi Penghargaan Kepada Kapolda Riau atas Dedikasi Mendukung Konservasi Hayati

Baca Juga: Tiket Gratis Akhir Tahun Masuk Taman Safari, Simak Faktanya

“Komitmen Gubernur Sumatra Selatan dan Wali Kota Palembang adalah melayani masyarakat, dan maka dari itu dibentuk MPP. Tujuannya mempermudah masyarakat. Mereka masuk satu gedung, untuk urus KTP, pajak, nikah juga disiapkan. Masuk satu ruangan, urusan masyarakat selesai semua,” katanya menambahkan.

Tjahjo Kumolo, menyampaikan bahwa hal tersebut dilakukan dengan memangkas jalur birokrasi, sehingga proses pelayanan perizinan yang sebelumnya memakan waktu lama dapat diselesaikan dalam hitungan jam.

“Lima tahun lalu investasi banyak terhambat. Bapak Jokowi menginginkan pelayanan yang cepat,” katanya.

Baca Juga: Spanyol Masuk Kedalam Gelombang Kedua Berbahaya Covid-19

Selain itu, Tjahjo Kumolo pun berharap agar MPP Kota Palembang dapat menjadi contoh pelayanan publik yang efektif dan efisien serta berkontribusi terhadap peningkatan investasi.***

(Irwan Suherman/pikiran-rakyat)

Editor: Dimar Aditya

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler