Apa Itu Phising, Bagaimana Cara Mengetahui dan Menghindarinya?

- 29 Oktober 2023, 11:58 WIB
Ilustrasi sang penipu membuat link phising penipuan berkedok blokir WhatsApp.
Ilustrasi sang penipu membuat link phising penipuan berkedok blokir WhatsApp. /Pexels//Sora Shimazaki
  1. Vishing

Phising yang menggunakan pesan suara atau panggilan telepon yang direkam, meminta target untuk menekan nomor pada keypad-nya.

  1. Manipulasi tautan

Phising jenis ini dilakukan dengan menampilkan tautan yang terlihat sah atau resmi, padahal yang ditujukan pada tautan tersebut adalah tautan yang sudah dimanipulasi. Untuk menghindarinya arahkan tetikus anda kepada tautan tersebut tanpa mengkliknya, sehingga akan terlihat tujuan tautan yang sebenarnya.

Baca Juga: Canggih! AI Deteksi Diabetes, Hanya dengan Berbincang 10 Detik

  1. Clone Phising

Misalnya anda telah menerima email yang sah dan resmi dari orang yang terpercaya, namun tak lama kemudian anda menerima email yang persis sama dengan jarak waktu yang hampir berdekatan dengan durasi 1 hingga 3 minggu. Berhati-hatilah dengan email yang diterima, bisa jadi pesan yang dikirimkan memang sama, namun tautan yang disisipkan berbeda dengan yang resmi. Pastikan untuk membandingkan tautan atau lampiran yang dikirim, pastikan tidak ada tanda-tanda mencurigakan.

  1. Malvertising

Jenis serangan ini dilakukan dengan, penipu mengirimi email iklan palsu yang berisi tautan menuju situs yang berisi dan menyebarkan malware.

  1. Search Engine Phising 

Dengan menggunakan teknis SEO, sehingga peretas dapat membuat situsnya berada pada page one atau pencarian teratas mesin pencari. Misalnya anda ingin masuk ke situs internet banking anda, namun situs yang pertama kali muncul bisa jadi situs si peretas tersebut, jika tautan i-banking anda seharusnya ‘www.ibank123.co’ maka situs si peretas akan terlihat seperti ‘www.ibank213.co’. 

  1. Pharming

Jenis serangan ini mengarahkan si target dari situs sah menuju situs yang berbahaya, meskipun situs ini terlihat namun isi dari konten situs ini berbahaya yang bertujuan mencuri data anda. 

Ciri dan Cara Menghindarinya 

Tanda-tanda email phising

  • kesalahan tata bahasa dan ejaan dalam pesan serta alamat surel pengirim
  • logo perusahaan yang salah
  • tautan yang berbahaya, dapat dilihat pada manipulasi tautan
  • Pengirim yang dikenal, namun berisikan pesan-pesan aneh biasanya berbentuk clickbait
  • subjek yang menakut-nakuti
  • subjek yang berisikan penawaran tidak masuk akal
  • pesan yang membangkitkan rasa urgensi
  • lampiran file yang tidak jelas
  • tautan berbagi file yang mengharuskan kita untuk memasukan kata sandi pada jendela lain
  • pengirim yang mengaku dukungan teknis

Bagaimana cara menghindarinya

Halaman:

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah