Network
EDITORNEWS.ID - Di zaman yang serba digital ini, manusia sangat bergantung dengan internet. Kecepatan dan kestabilan internet sangat dibutuhkan untuk dapat terhubung dengan dunia maya, yang mana pada belakangan ini merupakan salah satu kebutuhan manusia.
Internet yang lelet dan lemot terkadang mengganggu waktu luang anda untuk ber-streaming, bermain game, atau sekedar mengecek media sosial, bahkan beberapa pekerjaan sangat bergantung kepada internet sehingga mengurangi produktivitasnya.
Berikut telah kami rangkum 10 penyebab internet anda terasa lelet.
Perangkat Lain Mengganggu Koneksi Router
Salah satu faktor umum yang menyebabkan internet anda terasa lelet, adanya perangkat lain atau router lain yang berebut dan bersaing koneksi yang sama. Banyaknya perangkat-perangkat seperti TV, radio, atau perangkat lain yang membutuhkan sinyal, membuat saluran internet menjadi penuh dan sesak. Kasus ini sering terjadi dengan wilayah yang padat seperti, komplek apartemen, gedung dan bangunan-bangunan dengan tingkat kepadatan tinggi.
Untuk mengatasi masalah ini, anda bisa mencoba untuk pindah ke saluran lain yang lebih lenggang di router anda. Cari pengaturan saluran pada perangkat anda, cara mengatur perangkat ini berbeda-beda tergantung jenis dan merk perangkat yang digunakan. Anda bisa memilih saluran yang lenggang seperti saluran 1,6, dan 11, yang tidak tumpang tindih dengan saluran lain. Anda juga bisa merubah koneksi nirkabel anda dari 2,4 GHz ke 5 GHz, karena lebih sepi dan jarang digunakan.
Baca Juga: Perbarui atau Tidak? Memahami Kelebihan dan Kekurangan Windows Update
Router Terinfeksi Virus
Jika anda melihat tanda-tanda virus pada komputer anda, berhati-hatilah karena router dan modem anda bisa terinfeksi juga. Roger Grimes, seorang pakar pertahanan berbasis data di KnowBe4 menjelaskan bahwa, banyak orang diluaran sana tidak sadar bahwa router mereka terinfeksi dengan virus dan bot malware. Bot ini bekerja diam-diam di latar belakang saat anda sedang berseluncur di internet, memata-matai aktivitas anda dan bahkan menggunakan perangkat anda untuk tindak kriminal. Aktivitas dari bot inilah yang dapat memonopoli bandwidth anda sehingga internet menjadi lemot.
Untuk menghindari ini, pastikan perangkat lunak yang terpasang adalah yang terbaru. Hindari menginstal aplikasi atau game dari sumber yang tidak terpercaya, yang nantinya dapat menginstal malware saat anda mengunduhnya. Pastikan juga untuk melakukan pengecekan rutin kepada setiap perangkat menggunakan antivirus.
Perangkat Sudah Usang
Jika anda tidak pernah merubah perangkat anda sejak pertama kali memasang internet, maka anda bisa ketinggalan teknologi yang lebih cepat dari perangkat yang anda miliki. Router, modem atau access point yang terlalu usang meskipun masih bekerja dengan baik, seringkali ketinggalan zaman dan pembaruan pada mesinnya.
Untuk mengatasinya anda dapat mengganti router dan perangkat lain setiap 5 tahun sekali, sehingga nantinya anda akan tetap mendapat layanan internet yang lebih baik. Tanyakan kepada teknisi atau provider penyedia internet anda, apakah perangkat yang anda miliki sesuai dengan standar.
Baca Juga: AI Prediksi Kanker Payudara, Sesuai Diagnosis Para Ahli?
Penempatan Perangkat yang Salah
Meskipun ini terkesan sepele, penempatan perangkat anda juga berpengaruh terhadap kecepatan dan kestabilan internet anda. Dinding, furnitur, dan bahkan lantai juga bisa menghambat atau menurunkan sinyal Wifi di rumah.
Letakan perangkat anda pada tempat yang tinggi, tidak terhalang oleh benda-benda lainnya, atau barang-barang elektronik lain yang bisa mengeluarkan sinyal. Jika anda berada pada ruang yang lebih besar, luas, dan jauh dari titik pusat Wifi, anda dapat mencoba menggunakan extender yang dapat memperkuat sinyal anda.
Pengaturan Prioritas pada Router
Beberapa perangkat seperti printer, bel, kamera cctv dan semua yang terhubung pada Wifi anda, memang sangat berguna, namun kebanyakan dari perangkat ini dapat mengambil bandwidth yang terlalu besar dari semestinya. Pengaturan prioritas yang keliru pada perangkat tidak dapat mengenali perangkat mana yang harus diprioritaskan bandwidthnya.
Usaha yang dapat dilakukan adalah, dengan mengatur prioritas pada router. Dengan memprioritaskan gawai atau komputer anda dan menurunkan prioritas pada perangkat lainnya. Pengaturan dapat berbeda sesuai dengan jenis dan merk perangkat yang digunakan.
Baca Juga: Canggih! AI Deteksi Diabetes, Hanya dengan Berbincang 10 Detik
Bandwidth yang Terlalu Kecil
Jika anda memasang internet di rumah dengan bandwidth sebesar 25 Mbps, maka internet akan lemot jika jumlah perangkat yang terkoneksi melebihi 4. Maka dari itu semakin kecil bandwidth anda semakin sedikit pula perangkat yang bisa terkoneksi, agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal.
Untuk mengatasi masalah ini, anda dapat merubah dan membeli paket internet dengan kecepatan yang lebih tinggi lagi. Anda juga bisa memutus perangkat yang berlebih agar internet jadi lancar kembali.
Program Latar Belakang
Semua tab dan aplikasi yang terbuka pada perangkat anda, dapat memonopoli dan memakan kecepatan internet anda. Misalnya ketika Windows sedang memperbarui pengamanannya tanpa anda ketahui, atau ketika anda membuka tab browser yang terlalu banyak.
Mengatasi hal ini dapat dilakukan dengan mudah, tutup semua tab yang tidak anda gunakan. Matikan semua aplikasi yang bekerja disaat anda tidak menggunakannya.
Traffic yang Penuh saat Anda Online
Hal ini mungkin diluar kuasa anda, karena traffic internet pada jam sibuk berpengaruh pada semua orang. Ketika pada jam-jam ramai banyak orang yang mengakses Wifi, sehingga saling merebut koneksi yang menyebabkan internet menjadi lelet.
Meskipun tidak ada yang bisa dilakukan ketika orang lain yang mengakses terlalu banyak, anda dapat mengatur jam kerja anda untuk menghindari saat jam ramai.
Ganti Penyedia Jasa Internet
Provider internet juga sangat mempengaruhi kecepatan sinyal anda. Pastikan penyedia internet anda telah menggunakan teknologi terbaru untuk menunjang kinerjanya. Provider besar biasanya akan memberikan konsumen kenyamanan dan kepuasan saat menggunakannya.
Restart Modem Anda
Salah satu jurus jitu ketika anda menelepon customer service provider anda, metode klasik ini terkadang berhasil dan terkadang tidak berhasil juga, tergantung dengan masalah yang anda derita. Dengan mematikan dan menghidupkan kembali akan memungkinkan router anda me-refresh jaringan yang lebih baik lagi. Jika masalah tak kunjung membaik, maka lebih baik panggil teknisi ke rumah dan dapatkan pelayanan ekstra ,sehingga anda bisa berselancar di internet kembali.***
